Fimela.com, Jakarta Mengalami gangguan kecemasan sungguhlah tidak nyaman. Selain otak yang terus-terusan berpikir hal buruk, orang-orang di sekitar seringnya gak menegerti apa yang kita alami. Mereka akan bingung ketika kamu malah berpikir hal buruk akan terjadi padahal sebenarnya semua baik dan terkendali. Seperti apa sih memang yang ada di pikiran orang-orang dengan gangguan ini? Berikut Bintang.com akan tampilkan beberapa di antaranya. Cekidot!
Yang dikatakan orang: Mengapa gak kamu telepon saja daripada di-chat?
Advertisement
Yang didengar dan diproses: Maukah kamu biarkan aku mencabuti bulu di tanganmu satu per satu?
Yang dikatakan orang: Bisa bicara denganmu di ruangan saya?
Yang didengar dan diproses: Bisa ke ruangan saya sehingga saya bisa memecatmu dan menghancurkan hidupmu?
Yang dikatakan orang: Aku baik-baik saja.
Yang didengar dan diproses: Aku gak baik-baik saja dan semua ini salahmu!!!
Yang dikatakan orang: Kamu pakai baju itu?
Yang didengar dan diproses: Kamu terlihat seperti kurcaci gunung mengenakan pakaian itu.
Yang dikatakan orang: Kita harus bicara.
Yang didengar dan diproses: Bersiaplah untuk berita terburuk yang pernah kamu dengar seumur hidupmu.
Yang dikatakan orang: Mobilnya bunyi, ya?
Yang didengar dan diproses: Mobil ini akan meledak dan kita sama-sama akan mati terpanggang api.
Yang dikatakan orang: Kamu terlalu khawatir.
Yang didengar dan diproses: Kamu itu alien yang gak bisa berinteraksi seperti manusia normal.
Yang dikatakan orang: Kita mau ke bioskop, nih. Kamu boleh ikut kalau mau.
Yang didengar dan diproses: Aku sangat gak mau kamu ikut.
Yang dikatakan orang: Aku tadi melihat laba-laba dan nyaris terkena serangan panik!
Â
Yang didengar dan diproses: Aku sebenarnya gak tahu seperti apa rasanya serangan panik.
Â
Nah, jadi sekarang tahu kan seperti apa yang dicemaskan orang-orang pengidap gangguan kecemasan?
Â
Baca juga: 17 Mitos Berbahaya tentang Kecemasan Ini Harus Berhenti Dipercaya