Fimela.com, Jakarta Buat kamu yang sering naik kereta commuter line, pasti pernah punya pengalaman ketika kereta tersendat. Biasanya kereta yang tersendat karena menunggu antrian atau memang ada kecelakaan dan gangguan listrik. Sering kali kereta tersendat memakan waktu yang sangat lama. Hal ini bisa membahayakan nyawa penumpang, lho! Berikut ini yang harus kamu lakukan saat kereta tersendat.
#1
Advertisement
Commuter Line memang punya fasilitas yang baik dan dilengkapi dengan pendingin ruangan. Tapi kalau terjadi gangguan listrik, otomatis kipas angin atau mesin pendingin mati. Jadi, gerbong kereta bakal jadi pengap kurang udara. Sebaiknya kamu buka semua jendela agar ada pergantian udara.
#2
Kalau kaca jendela ada yang macet dan enggak bisa dibuka semuanya, sebaiknya kamu meminta izin kepada petugas untuk dibukakan pintu kereta.
#3
Usahakan jangan biarkan dirimu menunggu kereta jalan. Karena bakal terasa lebih lama. Sibukkan dirimu dengan membaca buku atau bermain gadget.
#4
Kamu pasti tahu kalau tiap gerbong kereta pasti penuh sesak oleh para penumpang. Lebih baik kamu sediakan minyak angin atau kayu putih. Supaya ketika kamu enggak kuat dengan pengapnya gerbong kamu enggak jatuh pingsan.
#5
Kalau kamu berangkat pagi-pagi menggunakan kereta, sebaiknya kamu sarapan dulu. Minimal teh manis dan kue. Supaya kamu punya tenaga untuk berjibaku di antara desakan penumpang lain.
#6
Supaya enggak terlalu terlambat sampai kampus atau kantor, sebaiknya kamu menyiapkan alternatif lain. Misalnya kamu bisa turun di stasiun terdekat dan naik taksi, bus, angkot atau ojek.
#7
Jangan sampai kamu bengong saat menunggu kereta beroperasi kembali. Tetaplah fokus. Soalnya kadang petugas memberikan pengumuman kepada penumpang alternatif KRL lain.
Nah, itu dia yang harus kamu lakukan ketika kereta api tersendat. Yang paling penting, jangan sampai pingsan karena kehabisan oksigen.
Baca juga: Menyaksikan Sendiri Keindahan 5 Jalur Kereta Api di Pulau Jawa