Gebrakan Ahok Sebelum Lakukan Penggusuran Kampung Pulo

Fimela.com, Jakarta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok bukan kali ini saja membuat gebrakan dengan menggusur warga Kampung Pulo untuk dipindahkan ke rusun yang sudah disiapkan Pemda DKI Jakarta. Sebelumnya, mantan Bupati Belitung ini juga sudah cukup sering melakukan gebrakan yang 'ngagetin' bagi para warganya. Berikut Bintang.com akan kasih tahu beberapa gebrakan yang pernah dilakukan pria yang sebelumya menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta ini. Cekidot!

Menyetop Pengadaan Mobil Dinas untuk Pejabat DKI

Bila dulu disediakan di masa pemerintahan Jokowi, kini Ahok memutuskan menggunakan mobil rental sebagai kendaraan dinas pejabat. Alasannya, menyewa kendaraan lebih hemat anggaran ketimbang membeli sendiri mobil untuk operasional.

Menurut Ahok, bila menyewa kendaraan pihaknya tidak punya beban menanggung biaya perawatan atau kerusakan. Tapi bila ada pejabat DKI yang ingin menggunakan angkutan umum, akan mendapat kompensasi berupa uang transportasi yang nilainya disesuaikan dengan pangkat dan golongan.

Sistem Tata Kelola Keuangan Tingkat Suku Dinas

Ahok ingin ke depannya suku dinas tidak mengeluarkan uang untuk pengadaan barang atau jasa. Menurutnya, kuasa anggaran hanya dipegang oleh pejabat setingkat wali kota. Sedangkan suku dinas hanya menjadi pelaksana teknis.

Kebijakan ini dibuat untuk mengurangi program ganda antara dinas dan suku dinas, karena selama ini sering terjadi sebuah proyek dikerjakan dua satuan kerja.

Sistem Pembayaran Pajak Online

Pajak online ini akan membantu mengurangi 'main mata' antara petugas pajak dan wajib pajak. Ahok pun dengan tegas meminta agar oknum PNS tersebut dinonaktifkan j‎ika terbukti memanipulasi data.

Setelah di Kampung Pulo, Ahok akan membuat gebrakan apa lagi, ya?

Baca juga: Simak Tanggapan Netizen tentang Penggusuran Kampung Pulo