Fimela.com, Jakarta Mahalnya harga barang asli membuat beberapa orang membeli barang KW alias tiruan a.k.a palsu untuk memenuhi keinginanan mereka terhadap benda yang mereka inginkan. Di Indonesia sendiri, barang KW rasanya sudah menjadi teman baik bagi masyarakat. Bukan tidak boleh membeli barang KW, namun ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan ketika ingin belanja barang KW. Seperti hal-hal berikut ini.
Kamu mendukung pembajakan. Masalah yang berlaku bukan hanya soal hukum. Namun, juga soal dukungan terhadap kreativitas seseorang. Coba deh kamu pikir sekali lagi, kalau karyamu dibajak sama persis oleh orang lain dan diakui begitu saja, apa kamu rela?
Advertisement
Kualitas buruk. Bisa dibuktikan kalau barang palsu pasti kualitasnya nggak banget. Barang asli kalau pun rusak, kamu pasti ditawari garansi.
Harga yang tidak beda jauh dengan harga asli. Ada beberapa barang palsu yang harganya nggak beda jauh dengan barang asli. Duh! Lebih baik kamu menabung sebentar untuk beli barang asli daripada barang KW.
Lebih baik beli barang second tapi asli daripada baru tapi KW. Yap! Kalau kamu nggak mampu beli barang original karena harganya masih terlalu mencekik, nggak ada salahnya kamu beli bekas, tapi asli. Itu lebih terhormat. :')
Kamu bisa pilih barang handmade atau local brand. Daripada beli merk luar negeri dan palsu, lebih baik kamu cari merk lokal. Kualitas barang buatan Indonesia nggak kalah bagus, lho sama buatan luar negeri. Cintai produk Indonesia, Guys! :D
Barang asli, semakin tua, kalau dijual lagi semakin mahal. Coba kalau barang KW? Belum ada niat mau menjual lagi, mungkin sudah rusak. :D
Gengsi. "Beli barang KW? Duh! Please deeeh!" beberapa temanmu pasti ada yang melontarkan pernyataan itu ketika ia tahu kamu beli barang KW, baik dalam hati maupun secara blak-blakan. Nggak malu? -_-
Intinya, barang KW itu nggak banget lah, Guys! Kamu punya alasan lain untuk tidak belanja barang palsu? Yuk, share di kolom komentar. :)
Baca juga: Tips Sukses Belanja di Midnight Sale Jakarta Great Sale 2015