Fimela.com, Jakarta Perspektif akan satu fenomena memang tidak selalu sama karena kepribadian setiap orang pun berbeda. Ada yang optimis dan pesimis. Sebenarnya bagaimana sih perbedaan antara keduanya? Coba deh kamu simak dulu ulasan berikut ini.
#1
Orang Optimis: kegagalan adalah satu proses pembelajaran akan hasil yang lebih memuaskan.
Advertisement
Orang Pesimis: kegagalan adalah satu bukti kalau itulah identitas dirinya.
#2
Orang Optimis: suka keluar dari zona nyaman untuk menghadapi tantangan baru yang akan membuat satu kemajuan dalam dirinya.
Orang Pesimis: zona nyaman sudah cukup. Tantangan hanya untuk orang yang tak berpikir panjang.
#3
Orang Optimis: dapat menginspirasi orang yang berada di sekitarnya.
Orang Pesimis: hanya bisa iri dengan pencapaian orang lain.
#4
Orang Optimis: menerima kritik yang dikatakan orang lain.
Orang Pesimis: tidak menerima pandangan orang lain tentang dirinya.
#5
Orang Optimis: percaya akan sebuah perubahan.
Orang Pesimis: konstan adalah satu-satunya cara agar dunia tetap bergulir sebagaimana mestinya.
#6
Orang Optimis: berani bermimpi dengan perencanaan untuk mewujudkannya.
Orang Pesimis: jangan mimpi, jalani saja realita yang ada hari ini.
#7
Orang Optimis: masih banyak hal untuk dipelajari.
Orang Pesimis: hanya belajar hal-hal yang mendukung usaha yang konstan.
#8
Orang Optimis: bisa melihat hal baik dalam kejadian paling buruk sekalipun.
Orang Pesimis: sudahlah, hal buruk ya akan selamanya buruk, tidak ada aspek lain.
Setelah menyimak ulasan di atas, kamu masuk tipe orang pesimis atau optimis?
Baca Juga: 10 Hal yang Membedakan antara Orang Sibuk dan Produktif