Fimela.com, Jakarta Malam Lailatul Qadar, yang dikenal sebagai malam penuh kemuliaan dan keberkahan, selalu dinantikan dengan penuh harap oleh umat Islam di seluruh dunia. Malam ini diyakini memiliki nilai yang lebih baik daripada seribu bulan, menjadikannya momen yang sangat istimewa dalam kalender Islam. Banyak hadis menyoroti keunggulan malam ini, termasuk salah satunya yang menyebutkan doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Doa ini sangat dianjurkan untuk dibaca ketika seseorang merasa telah bertemu dengan malam yang penuh berkah ini. Pada malam Lailatul Qadar, para malaikat turun membawa rahmat dan keselamatan bagi umat manusia.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah, Rasulullah SAW memberikan panduan doa khusus yang dianjurkan untuk dibaca pada malam tersebut. Doa ini meskipun singkat, memiliki makna yang dalam, berisi permohonan ampunan kepada Allah atas segala dosa dan kesalahan. Berikut adalah doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW:
Advertisement
"Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu'anni" yang artinya: "Ya Allah, Engkau Maha Memberi Maaf dan Engkau suka memberikan maaf, maka maafkanlah aku, hapuskanlah dosa-dosaku." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).
What's On Fimela
powered by
Kumpulan Doa Ramadan kali ini berisi bacaan doa untuk menyambut datangnya malam Lailatul Qadar.
Advertisement
Doa yang Sangat Dianjurkan
Doa ini memiliki makna yang sangat dalam. Di dalamnya terkandung pengakuan akan ketidaksempurnaan diri dan harapan besar akan ampunan Allah. Doa ini diajarkan kepada umat Islam untuk memperbanyak permohonan ampunan di malam Lailatul Qadar, di mana setiap amalan yang dilakukan pada malam itu akan dilipatgandakan pahalanya.
Dari hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah, ia bertanya kepada Rasulullah, "Jika aku tahu bahwa malam tersebut adalah Lailatul Qadar, doa apa yang harus aku ucapkan?" Rasulullah menjawab, "Katakanlah: Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu'anni." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah). Hadis ini menunjukkan bahwa doa tersebut adalah doa yang mustajab, yang berarti sangat berpeluang untuk dikabulkan oleh Allah.
Makna Doa Lailatul Qadar
Doa "Allahumma innaka 'afuwwun" mengandung pengakuan terhadap sifat Allah yang Maha Pemaaf. Sifat 'afuwwu (memaafkan) dalam Islam memiliki makna yang lebih dalam dibandingkan dengan sekadar maghfirah (pengampunan). Sebagaimana penjelasan Imam Abu Hamid Al-Ghazali, 'afuwwu berarti Allah menghapuskan dosa, sementara maghfirah hanya menutupi dosa tersebut. Ini menunjukkan bahwa doa tersebut bukan hanya meminta ampunan, tetapi juga menginginkan penghapusan dosa yang lebih mendalam dan lebih besar dari sekadar penutupan kesalahan.
Selain itu, doa ini juga menunjukkan hubungan yang lebih dekat dengan Allah, karena diawali dengan pujian terhadap sifat-sifat Allah yang Maha Pemberi Maaf dan Maha Pengasih. Doa ini mengajarkan kita untuk selalu bergantung pada rahmat Allah, terutama ketika kita merasa tidak ada amalan kita yang sempurna di hadapan-Nya.
Advertisement
Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Lailatul Qadar merupakan malam yang luar biasa istimewa dalam ajaran Islam. Dalam Surah Al-Qadr, Allah menyatakan bahwa malam ini memiliki keutamaan yang melebihi seribu bulan. Artinya, setiap ibadah yang dilakukan pada malam ini akan mendapatkan ganjaran yang luar biasa besar. Pada malam yang penuh berkah ini, Malaikat Jibril beserta para malaikat lainnya turun ke bumi, membawa rahmat dan keberkahan bagi umat Islam yang beribadah dengan khusyuk.
Menurut berbagai tafsir, pada malam Lailatul Qadar, segala bentuk kejahatan tidak dapat mengganggu umat Islam. Setan pun menjauh, dan hanya ada kebaikan serta keselamatan yang menyelimuti hingga terbitnya fajar. Inilah sebabnya malam ini sangat dinantikan oleh umat Islam, terutama di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan, yang diyakini sebagai waktu turunnya Lailatul Qadar.
Kapan Waktu Lailatul Qadar?
Lailatul Qadar adalah malam istimewa yang diyakini hadir pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, yaitu pada malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29. Namun, kapan tepatnya malam penuh berkah ini tiba tetap menjadi misteri, sehingga umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah mereka selama sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Pada malam yang penuh rahmat ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa, termasuk doa yang diajarkan oleh Rasulullah, serta melakukan berbagai amalan ibadah lainnya seperti shalat malam dan membaca Al-Qur'an. Ini adalah kesempatan emas bagi setiap Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah dan meraih pahala yang berlipat ganda.
Advertisement
People Also Ask (FAQ)
1. Apa doa yang harus dibaca pada malam Lailatul Qadar?
Doa yang dianjurkan adalah "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu'anni" yang berarti: "Ya Allah, Engkau Maha Memberi Maaf dan Engkau suka memberikan maaf, maka maafkanlah aku, hapuskanlah dosa-dosaku."
2. Apa makna dari doa tersebut?
Doa tersebut mengandung permohonan agar Allah menghapuskan dosa-dosa kita. Sifat 'afuwwu (Maha Memberi Maaf) mengandung makna menghapus dosa dan memberikan ampunan dengan cara yang sangat mulia dan sempurna.
3. Apa keutamaan dari malam Lailatul Qadar?
Malam Lailatul Qadar lebih baik dari seribu bulan. Pada malam tersebut, malaikat turun membawa rahmat dan keselamatan, dan amal ibadah yang dilakukan pada malam ini memiliki pahala yang sangat besar.
4. Kapan Lailatul Qadar terjadi?
Lailatul Qadar terjadi pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Namun, malam pasti tidak dapat diketahui, sehingga umat Islam disarankan untuk meningkatkan ibadah mereka pada setiap malam dalam sepuluh hari terakhir Ramadhan.