Sukses

Info

Cara Usir Nyamuk di Rumah Lebih Aman Bebas Bahan Kimia, Cukup Gunakan 6 Bahan Dapur Ini

Fimela.com, Jakarta Di rumah-rumah, nyamuk seringkali ditemui, terutama di lingkungan dengan semak belukar dan tumpukan barang.

Tak hanya itu, musim pancaroba mempercepat perkembangbiakan nyamuk, meningkatkan risiko penyakit akibat gigitannya seperti DBD dan chikungunya.

Beberapa bahan alami dapat digunakan untuk mengusir nyamuk dari rumah. Daftar lengkapnya disusun pada Rabu (29/5/2024).

1. Kayu Manis

Senyawa cinnamaldehyde dalam kayu manis tidak disenangi oleh nyamuk, terutama nyamuk aedes aegypti.

Untuk mengusir gigitan nyamuk, bisa menaburkan bubuk kayu manis di berbagai sudut ruangan atau mengoleskan rebusan air kayu manis ke kulit.

2. Daun Basil

Aroma yang tak disenangi oleh nyamuk terdapat pada kedua jenis daun, baik basil maupun kemangi.

Dalam penggunaannya, langkah awalnya adalah menghaluskan daun basil atau kemangi kemudian mengoleskannya langsung pada kulit.

Alternatif kedua adalah mengambil ekstrak dari daunnya dan menyemprotkannya ke udara seperti halnya menggunakan semprotan pembasmi nyamuk biasa.

3. Serai

Gunakan air rebusan serai untuk campuran mengepel rumah. Bersihkan hingga ke sudut-sudut yang sulit dijangkau. 

Menyebarkan aroma yang akan menahan kedatangan nyamuk. Ini merupakan cara baru untuk memanfaatkan serai, berbeda dari penggunaan sebelumnya.

4. Lada Bubuk

Wanginya yang tajam dan rasa yang pedas menjadikan lada tidak disukai oleh nyamuk. Anda bisa menaburkan lada bubuk di berbagai sudut rumah, terutama di tempat-tempat yang menjadi tempat sarang bagi nyamuk.

5. Rosemary

Tanaman ini memiliki wangi yang hampir serupa dengan minyak kayu putih, sehingga membuat nyamuk menjaga jarak.

Cara menggunakannya cukup mudah, hanya perlu menempatkan tanaman ini dalam vas bunga dan letakkan di beberapa titik di dalam rumah. Dengan begitu, nyamuk pun akan menjauh.

6. Daun Peppermint

Menanam tumbuhan mint di sekitar rumah dapat menjadi cara yang efektif untuk menghalau kedatangan nyamuk secara alami.

Beberapa Pertanyaan Warganet Seputar Mengusir Nyamuk

Dimana Tempat Nyamuk Bersarang?

Di dalam rumah, terdapat beberapa lokasi yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Antara lain, bak mandi dan toilet, wadah penampung air, jebakan semut di bawah kaki meja, air yang bocor dari kulkas, wadah minum burung yang jarang dibersihkan, pot tanaman, dispenser air minum dengan tangki penyimpanan, dan barang-barang bekas yang teronggok di sekitar rumah.

Nyamuk Banyak di Jam Berapa?

Biasanya, nyamuk ini suka menggigit pada waktu terang, yakni mulai jam 08.00 hingga 10.00 pagi dan menjelang sore antara pukul 15.00 hingga 17.00.

Kenapa saat Musim Hujan Nyamuk Tidak Ada?

Di musim hujan, jarang terjadi genangan air karena curah hujan yang rutin tiap hari mengakibatkan air langsung mengalir. Karenanya, jika ada genangan pun, airnya dengan cepat terbuang sehingga nyamuk tak mendapati tempat untuk menaruh telurnya.

Nyamuk Bahaya Jam Berapa?

Dr. Mulya Rahma Karyanti, seorang ahli infeksi dan pediatri tropis di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, mengatakan bahwa nyamuk dengan kaki berwarna hitam dan putih aktif menggigit manusia pada pagi dan sore hari, terutama antara jam 10 pagi dan 12 siang. Mereka menggigit tanpa memperhatikan usia dan bisa menyerang siapa saja.

Apa yang Dilakukan Nyamuk setelah Menghisap Darah?

Setelah menghisap darah sebanyak satu hingga lima kali, umumnya hewan tersebut langsung bertelur sebelum akhirnya meninggal. Nyamuk Aedes Aegypti, terbang hanya di beberapa daerah dalam masa hidupnya. Tidak seperti nyamuk lainnya, nyamuk ini lebih memilih untuk mengisap darah dari manusia.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading