Fimela.com, Jakarta Lebaran dan mudik menjadi kesatuan paket saat hari raya Idul Fitri untuk merayakannya bersama keluarga di kampung halaman. Lebaran dan tradisi mudik tersebut sangat dinantikan oleh seluruh umat Muslim di Indonesia.
Namun, di tengah tingginya antusiasme mudik, terkadang kita lupa untuk menjaga kesehatan tubuh dengan memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan padahal tubuh sudah terasa lelah. Padahal, jika sudah terlalu lelah, kita bisa beristirahat di rest area yang disediakan agar tidak membahayakan baik diri sendiri maupun orang lain.
Selain itu, munculnya Covid varian terbaru yaitu Arcturus membuat ahli kesehatan menyarankan untuk masyarakat tetap berwaspada akan terjadinya penularannya. Terutama pada anggota keluarga yang memiliki riwayat komorbid. Pastikan kamu yang melakukan mudik dan berlebaran ke kampung halaman dalam kondisi sehat sehingga tidak membahayakan keluarga lainnya.
Advertisement
Advertisement
Tips Menjaga Kesehatan di Tengah Mudik dan Covid Varian Arcturus
Saat momen Lebaran, resiko terkenanya penyakit menular dapat meningkat. Hal tersebut, disebabkan saat momen Lebaran akan menimbulkan kepadatan orang di tempat-tempat umum. Selain itu, padatnya kendaraan dan perjalanan jauh saat mudik Lebaran dapat membuat kamu menjadi stres. Oleh karena itu, pentingnya menjaga kesehatan tubuh saat mudik Lebaran dengan memperhatikan dan menerapkan gaya hidup sehat serta tetap menaati protokol kesehatan yang ditetapkan.
Benny Fajarai Co-Founder dan CMO Lifepal.co.id, memberikan beberapa tips menjaga kesehatan saat mudik Lebaran:
Terapkan protokol kesehatan 5M
Menerapkan 5M yang terdiri dari memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas menjadi kunci utama untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Membiasakan diri untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik dapat menjauhkan kamu dari penyebaran penyakit dan memberikan pertahanan yang baik bagi tubuh. Selain itu, menggunakan masker saat bepergian dapat melindungi organ pernapasan dari debu, asap, dan udara kotor sehingga menjaga kamu dari penyebaran virus.
Menghindari konsumsi makanan yang tidak sehat secara berlebihan
Penting bagi kamu untuk memperbaiki sistem imun atau daya tahan tubuh dengan memenuhi nutrisi yang dibutuhkan tubuh seperti vitamin, protein, lemak, dan mineral supaya virus tidak mudah menyerang tubuh. Selain itu, kamu juga perlu mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang dengan porsi yang cukup. Sebisa mungkin hindari mengonsumsi makanan yang berlemak, bermintak, dan terlalu manis serta pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum air putih.
Beristirahat Dengan Cukup
Kekurangan istirahat dapat membuat tubuh melemah dan kehilangan stamina serta menurunkan daya tahan tubuh sehingga tubuh menjadi rentan terserang penyakit. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk memiliki waktu tidur yang cukup yaitu minimal 6 jam bagi orang dewasa supaya dapat menjaga daya tahan tubuh dari berbagai macam penyakit.
Rajin berolahraga
Melakukan aktivitas fisik atau olahraga ringan seperti jalan-jalan santai atau meregangkan tubuh dapat menjaga tubuh tetap sehat dan bugar serta dapat meningkatkan sistem imun tubuh. Kamu dapat menyediakan waktu 15-30 menit per harinya untuk berolahraga.
Menghindari stres
Jauhkan dirimu dari situasi yang dapat menimbulkan stres dengan melakukan relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam.
Melindungi tubuh dengan asuransi kesehatan
Setiap orang tentu tidak akan tau kapan ia akan terkena penyakit, terutama pada masa pandemi Covid-19. Oleh karena itu dengan memiliki asuransi kesehatan akan membuat biaya pengobatan dan perawatan kamu menjadi lebih ringan. Asuransi kesehatan juga dapat memberikan jaminan bagi kamu untuk mengeluarkan biaya rawat inap, menjalani pengobatan penyakit kritis, operasi, dan penanganan terhadap kecelakaan tak terduga. Beberapa asuransi kesehatan juga menjamin biaya pemeriksaan kehamilan dan persalinan hingga imunisasi bayi dan anak-anak sesuai dengan polis yang dimiliki.
*Penulis: Fani Varensia