Fimela.com, Jakarta Pemerintah akhirnya memperbolehkan masyarakat melakukan mudik Lebaran 2022, dengan syarat telah vaksinasi booster COVID-19. Namun, bersamaan dengan syarat tersebut, pemerintah juga menghimbau masyarakat agar tidak melakukan vaksinasi COVID-19 atau booster secara mendadak.
BACA JUGA
Advertisement
Dirga Sakti Rambe, Vaksinolog menjelaskan alasan di balik himbauan terbaru ini. Lebaran yang tinggal menghitung hari ini diharapkan dapat dinikmati secara optimal dan vaksinasi yang dilakukan secara mendadak dikhawatirkan akan membuat antibodi pemudik terganggu.
Menurut Dirga yang dilansir dari liputan6.com, antibodi COVID-19 baru akan terbentuk setelah satu sampai dua minggu setelah seseorang menerima dosis vaksin atau booster. Inilah mengapa pemilihan waktu yang tepat untuk melakukan vaksinasi sangat penting, agar bisa mendapatkan hasil maksimal sebelum mudik Lebaran 2022.
Advertisement
Alasan vaksinasi COVID-19 atau booster tidak boleh dilakukan secara mendadak sebelum mudik Lebaran 2022
Selain itu, pemilihan waktu vaksinasi yang tepat juga akan menghindari penumpukan di lokasi vaksin. Menurut Siti Nadia Tarmizi, Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan RI, syarat vaksinasi ini bukan hal yang merepotkan, justru bertujuan untuk melindungi masyarakat itu sendiri. Apa kamu juga akan melakukan mudik Lebaran 2022 ini, Sahabat FIMELA?