Fimela.com, Jakarta SNMPTN adalah salah satu jalur yang bisa ditempuh bagi lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan mereka ke perguruan tinggi. Berhasil masuk ke universitas impian tentu diidam-idamkan oleh seluruh siswa SMA.
Salah satu jalur awal untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) adalah melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Jalur undangan ini merupakan jalur yang paling diinginkan setiap siswa karena tidak perlu melalui tes masuk perguruan tinggi. Tak heran, persaingan untuk berhasil lolos SNMPTN terbilang sengit.
Advertisement
BACA JUGA
Mulai dari persaingan dengan teman satu sekolah untuk bisa melakukan pendaftaran, hingga persaingan dengan ratusan ribu peserta lainnya dari seluruh Indonesia. Dari 612.049 total pend aftar di tahun ini, hanya 120.643 siswa yang berhasil diterima di 125 PTN impiannya pada pengumuman SNMPTN.
Jika kamu mendapat hasil berwarna merah, kamu tidak perlu sedih berlama-lama karena Zenius, telah merangkum tiga hal yang perlu kamu pikirkan kembali bila gagal dalam SNMPTN.
Advertisement
1. Sudah yakin dengan universitas dan jurusan yang kamu pilih?
Kamu bisa melakukan riset mandiri mengenai berbagai jurusan yang tersedia, dan jurusan apa yang paling sesuai dengan ketertarikanmu. Tanyakan pada dirimu, bidang apa yang ingin kamu tekuni? Begitu pula dengan universitas, apakah kamu ingin kuliah di dekat rumah, atau ingin merantau? Perhatikan kembali plus dan minus dari setiap keputusan serta pikirkan secara matang.
Bila sebelumnya kamu belum sempat meminta saran dari orang tua maupun teman, inilah saatnya untuk mengobrol dengan mereka. Dengan memiliki keputusan yang matang, kamu akan menghindari penyesalan di waktu mendatang.
2. Apa sih yang membuat kamu gagal?
Apakah seluruh nilai pada mata pelajaran yang relevan dengan jurusan pilihanmu sudah cukup baik? Apakah kamu memiliki pencapaian non-akademik untuk mendukung nilaimu? Bagaimanapun, hal tersebut sangat krusial pada seleksi SNMPTN.
Analisis faktor apa saja yang menjadi penyebab kegagalanmu, namun fokuslah pada hal-hal yang bisa kamu upayakan. Tidak perlu berlarut-larut dalam penyesalan, juga jangan sampai terlalu menyalahkan diri sendiri. Yang terpenting, kamu sadar dan mau memperbaiki diri.
Advertisement
3. Terus, apa yang harus kamu lakukan sekarang?
Pilihan tempat untuk berkuliah sangat banyak dan tidak hanya terbatas pada PTN semata. Kamu bisa mempertimbangkan sekolah kedinasan, politeknik, hingga Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Saat ini sudah banyak PTS yang kualitasnya bersaing dengan PTN, kok. Atau bila kamu tertarik, kamu bisa mencari informasi universitas yang ada di luar negeri.
Namun bila kamu masih ingin mengejar PTN, tentunya kamu sudah tahu bahwa terdapat jalur lain untuk masuk ke PTN, yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN). Karena jalur ini menggunakan sistem tes, kamu harus mempersiapkan diri dengan maksimal dalam menghadapi Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK).
Bila belum berhasil pada SBMPTN, beberapa universitas juga menyediakan jalur tes mandiri. Perkuat pemahamanmu pada materi-materi yang akan diujikan, cari tahu tipe soal setiap tahunnya, dan banyaklah berlatih agar kamu terbiasa dengan pola soal yang ada. Kamu juga perlu mengecek website resmi tiap universitas untuk melihat jadwal ujian mandiri yang tersedia.
Zenius sebagai teman belajar
Untuk menunjang persiapanmu, kamu bisa menjadikan Zenius sebagai teman belajarmu. Zenius memiliki segudang materi belajar SBMPTN dan paket belajar terkait UTBK yang bisa kamu pilih.
Selain itu, Zenius juga mengadakan Grand Try Out yang akan berlangsung selama empat minggu selama bulan April 2022. Seluruh rangkaian program yang ada di GTO dapat diakses secara gratis oleh siapa saja, dan terdapat hadiah menarik setiap minggunya senilai puluhan juta rupiah.
*Penulis: Saffa Sabila.