Varian Baru Omicron Menyebar Lebih Cepat, Ini Cara Efektif untuk Menghadapinya

Fimela.com, Jakarta Pengetatan protokol kesehatan kembali ditingkatkan pada pandemi gelombang ketiga. Terlihat dari peningkatan jumlah pasien positif covid-19 yang terdeteksi di 2 minggu belakangan, membuat pemerintah kembali harus menerapkan langkah-langkah kebijakan lanjutan. Sebuah studi baru muncul menunjukan versi terbaru dari Covid-19 yaitu Omicron dapat menular lebih cepat daripada yang asli. 

Dikutip dari Liputan6.com, hasil penelitian menunjukkan bahwa kekebalan yang diinduksi omicron mungkin tidak cukup untuk mencegah infeksi dari varian lain yang lebih patogen, jika itu muncul di masa depan.

Studi kedua juga menemukan bentuk dari generasi cedua Omicron tampak lebih menular daripada yang asli. Karena 39% orang yang terinfeksi subvarian BA.2 cenderung menginfeksi orang lain di rumah merken, dibandingkan dengan 29% dari merken yang membawa varian aslinya. Sementara BA.1 masih menjadi jenis yang paling dominan di seluruh dunia. Varian BA.2 meningkat di beberapa negara termasuk India, Afrika Selatan, Inggris dan juga Denmark, menurut Organisasi Kesehatan Dunia pada bulan lalu. Seruan kepada pemerintah untuk memperlakukan Covid-19 sebagai endemik sepeti influenza meningkat secara global karena orang-orang yang mulai bosan dengan pembatasan pandemi, vaksin menjadi lebih mudah diakses dan kematian juga relatif rendah.