Fimela.com, Jakarta Diet 90-30-50, tren terbaru dalam penurunan berat badan, telah menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama TikTok. Metode ini diperkenalkan oleh Courtney Kassis, seorang ahli diet dari Amerika Serikat, yang menekankan keseimbangan makronutrien daripada pembatasan kalori.
Diet ini menyarankan konsumsi harian 90 gram protein, 30 gram serat, dan 50 gram lemak sehat untuk mencapai penurunan berat badan yang efektif dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Dilansir dari berbagai sumber, popularitas diet ini meningkat setelah banyak pengikut melaporkan keberhasilan mereka dalam menurunkan berat badan dan memperbaiki kondisi kesehatan. Diet 90-30-50 menawarkan pendekatan yang berbeda dari diet tradisional dengan fokus pada keseimbangan nutrisi makro.
Advertisement
Advertisement
Mengenal Diet 90-30-50 Lebih Dalam
Cara Kerja Diet 90-30-50
Diet ini tidak berfokus pada defisit kalori, melainkan pada keseimbangan makronutrien. Protein tinggi membantu meningkatkan rasa kenyang, mengurangi nafsu makan, dan membantu membangun serta memperbaiki jaringan otot. Serat tinggi membantu melancarkan pencernaan, meningkatkan rasa kenyang, dan membantu mengontrol kadar gula darah. Sementara lemak sehat menyediakan energi, mendukung kesehatan jantung, dan membantu penyerapan nutrisi.
Dengan mengonsumsi makronutrien dalam proporsi yang tepat, diet ini bertujuan untuk membantu tubuh membakar lemak secara efektif dan meningkatkan metabolisme. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap individu memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda, sehingga konsultasi dengan ahli diet atau dokter sangat dianjurkan sebelum memulai diet ini.
Kelebihan Diet 90-30-50
- Fokus pada keseimbangan nutrisi, bukan pembatasan kalori.
- Meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan.
- Meningkatkan kesehatan pencernaan.
- Mendukung kesehatan jantung.
- Membantu membangun dan memperbaiki otot.
Kekurangan Diet 90-30-50
- Membutuhkan perencanaan dan persiapan makanan yang matang.
- Mungkin sulit untuk dijalankan dalam jangka panjang tanpa dukungan profesional.
- Tidak cocok untuk semua orang, terutama mereka dengan kondisi kesehatan tertentu.
- Potensi kekurangan nutrisi jika tidak direncanakan dengan baik.
Kesimpulan
Diet 90-30-50 menawarkan pendekatan yang menarik untuk penurunan berat badan dengan fokus pada keseimbangan makronutrien. Namun, keberhasilan diet ini bergantung pada perencanaan yang tepat, konsistensi, dan konsultasi dengan ahli gizi atau dokter. Penting untuk diingat bahwa tidak ada satu pun metode diet yang cocok untuk semua orang, dan pendekatan yang dipersonalisasi adalah kunci untuk mencapai hasil yang optimal dan berkelanjutan.