3 Pilihan Makanan Terbaik untuk Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Stabil

Fimela.com, Jakarta Diabetes tipe 2 adalah kondisi kesehatan yang mempengaruhi cara tubuh mengelola gula darah. Bagi individu yang mengidap diabetes, mengatur pola makan menjadi langkah utama dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil. Mengelola asupan makanan dengan tepat dapat membantu mencegah lonjakan gula darah yang tiba-tiba, yang dapat berisiko bagi kesehatan.

Salah satu cara yang efektif adalah dengan memasukkan superfood ke dalam diet harian. Superfood adalah jenis makanan yang kaya akan nutrisi dan memberikan manfaat signifikan bagi tubuh, khususnya dalam pengelolaan gula darah dan menjaga kesehatan jantung. Menurut Puja Mistry, seorang ahli diet yang berpraktik di Houston, superfood dikenal karena kandungan nutrisinya yang tinggi, termasuk serat, lemak sehat, dan antioksidan.

Penggabungan superfood dengan pola makan sehat secara keseluruhan serta olahraga teratur menjadi kunci dalam manajemen diabetes yang efektif. Dengan demikian, memilih makanan yang tepat dan menjalani gaya hidup sehat secara menyeluruh adalah strategi terbaik dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil, dilansir Fimela.com dari berbagai sumber, Selasa(7/01/2025).

Penderita diabetes perlu memperhatikan asupan makanan mereka untuk mengendalikan kadar gula darah. Yuk simak, jenis makanan apa saja sih yang harus dihindari?

Pentingnya Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Stabil

Gambar Kacang Hijau Sumber: pexels.com/Karolina

Menjaga kadar gula darah tetap stabil adalah aspek penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan, terutama bagi individu dengan diabetes atau pradiabetes. Fluktuasi kadar gula darah dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan, termasuk kerusakan pembuluh darah, gangguan fungsi organ, dan penurunan energi.

Oleh karena itu, memilih makanan yang tepat dapat membantu mengontrol kadar gula darah, meningkatkan kualitas hidup, dan mencegah komplikasi jangka panjang. Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga pilihan makanan terbaik yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

1. Oatmeal

Contoh ilustrasi oatmeal — Siapa bilang orang diet tidak bisa makan bubur? Kamu bisa coba menu bubur buah berbahan dasar oat ini (Foto: Unsplash.com/Margarita Zueva)

Oatmeal adalah salah satu pilihan sarapan yang sangat baik untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. Oatmeal mengandung serat larut yang tinggi, khususnya beta-glukan, yang dapat memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah. Ini membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.

Selain itu, oatmeal juga mengandung indeks glikemik yang rendah, yang berarti mereka tidak menyebabkan peningkatan gula darah yang drastis. Untuk manfaat maksimal, pilih oatmeal yang tidak mengandung tambahan gula atau pemanis buatan. Menambahkan buah-buahan segar atau kacang-kacangan bisa meningkatkan rasa dan nilai gizi tanpa menambah gula berlebih.

2. Ikan Berlemak

Contoh ilustrasi lemak ikan yang terkandung dalam salmon — Salmon dapat menjadi bagian pola makanan sehatmu agar kulit semakin awet muda. (Foto: Unsplash.com/ CA Creative)

Selain oatmeal, ikan berlemak seperti salmon, mackerel, dan sarden adalah pilihan makanan yang sangat baik untuk menjaga kadar gula darah. Ikan berlemak kaya akan asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi peradangan, yang sering kali terkait dengan resistensi insulin. Mengonsumsi ikan berlemak secara teratur dapat berkontribusi pada pengendalian kadar gula darah yang lebih baik.

3. Sayuran Hijau

Sayuran hijau. (foto: Pinterest/Listofthis.com)

Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli juga merupakan makanan yang sangat baik untuk mengelola kadar gula darah. Sayuran ini rendah kalori dan karbohidrat, tetapi kaya akan serat, vitamin, dan mineral.

Serat dalam sayuran hijau membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat, yang dapat mencegah lonjakan gula darah. Memasukkan sayuran hijau dalam setiap makanan dapat membantu menjaga kadar gula darah dalam rentang yang sehat, sambil menyediakan nutrisi penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.