Sukses

Health

Manfaat Bawang Putih, Rahasia Alami Menurunkan Kolesterol Jahat

Fimela.com, Jakarta Bawang putih telah lama dikenal sebagai salah satu bumbu dapur yang tidak hanya menambah cita rasa pada masakan, tetapi juga menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Salah satu manfaat kesehatan yang paling menonjol dari bawang putih adalah kemampuannya untuk membantu mengatur kadar kolesterol dalam tubuh. Kolesterol, khususnya kolesterol LDL yang dikenal sebagai kolesterol jahat, dapat menumpuk di dinding arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Oleh karena itu, mengontrol kadar kolesterol LDL sangat penting untuk menjaga kesehatan kardiovaskular. Bawang putih, dengan kandungan allicinnya yang kuat, dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL yang baik, menjadikannya sebagai solusi alami yang efektif dalam menyeimbangkan kadar kolesterol. Senyawa allicin dalam bawang putih memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung.

Selain allicin, bawang putih juga mengandung senyawa lain seperti ajoene, alliin, dan diallyl disulfide yang turut berkontribusi dalam mengontrol kadar kolesterol. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rutin bawang putih dapat memberikan efek positif pada profil lipid darah, sehingga mengurangi risiko aterosklerosis dan penyakit kardiovaskular lainnya, dilansir Fimela.com dari berbagai sumber, Jum'at(6/12).

Cara Mengonsumsi Bawang Putih untuk Menurunkan Kolesterol

Bawang putih mentah dikenal sebagai solusi alami untuk menurunkan kolesterol, dengan cara konsumsi yang bervariasi seperti dimakan langsung, dicampur dalam makanan, atau dijadikan minuman. Bagi yang tidak menyukai rasa dan aroma bawang putih mentah, ekstrak bawang putih dalam bentuk suplemen bisa menjadi alternatif praktis.

Dosis yang disarankan untuk bawang putih mentah adalah 1-2 siung per hari, sedangkan untuk ekstrak bawang putih adalah 600-1,200 mg per hari. Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai konsumsi dalam dosis tinggi, guna menghindari interaksi negatif dengan obat-obatan lain. Dengan penggunaan yang bijak dan sesuai rekomendasi medis, bawang putih mentah dan ekstraknya dapat menjadi bagian dari strategi pengelolaan kolesterol.

Apa saja Kandungan Bawang Putih yang Membantu Menurunkan Kolesterol?

Bawang putih, kaya akan senyawa seperti allicin, ajoene, alliin, dan diallyl disulfide, dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan. Salah satu manfaat utamanya adalah kemampuannya menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kolesterol HDL (kolesterol baik), yang penting untuk kesehatan jantung.

Allicin memberikan aroma khas dan berfungsi sebagai antioksidan kuat, ajoene memiliki sifat antikoagulan yang mencegah pembekuan darah, alliin berperan sebagai prekursor allicin, dan diallyl disulfide membantu mengurangi peradangan. Mengonsumsi bawang putih secara teratur dapat mendukung kesehatan jantung dan keseimbangan kolesterol, menjadikannya lebih dari sekadar bumbu dapur yang lezat.

Berapa Dosis Bawang Putih yang Disarankan untuk Menurunkan Kolesterol?

Bawang putih, baik dalam bentuk mentah maupun ekstrak, menawarkan berbagai manfaat kesehatan, termasuk peningkatan sistem kekebalan dan dukungan kesehatan jantung. Konsumsi bawang putih mentah disarankan sebanyak 1 hingga 2 siung per hari, sementara ekstrak bawang putih dianjurkan dengan dosis 600 hingga 1.200 mg per hari untuk mendapatkan konsentrasi tinggi senyawa aktif seperti allicin, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.

Bawang putih mentah dapat dimakan langsung atau dicampurkan dalam salad, sementara ekstraknya tersedia dalam bentuk kapsul atau cair sebagai suplemen. Dengan dosis yang tepat, bawang putih dapat menjadi tambahan yang bermanfaat untuk pola makan sehat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading