5 Tanda DBD: Gejala yang Sering Dianggap Remeh, Tapi Berbahaya!

Fimela.com, Jakarta Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang sering kali menyerang masyarakat di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia. Mengetahui tanda terkena DBD sangat penting agar penanganan medis dapat dilakukan secepat mungkin.

Gejala awal yang sering muncul adalah demam tinggi mendadak yang disertai dengan nyeri otot dan sendi, yang sering disebut sebagai breakbone fever karena rasa sakitnya yang luar biasa. Ini dia beberapa terkena DBD yang perlu kamu tahu:

1. Demam Tinggi Mendadak

Salah satu tanda terkena DBD yang paling umum adalah demam tinggi mendadak. Suhu tubuh bisa mencapai 40 derajat Celsius atau lebih. Demam ini biasanya datang secara tiba-tiba dan tidak disertai gejala lain seperti batuk atau pilek. Demam tinggi ini bisa berlangsung selama 2-7 hari dan sering kali sulit diturunkan dengan obat penurun panas biasa.

2. Nyeri Otot dan Sendi

Nyeri otot dan sendi yang parah, sering disebut sebagai breakbone fever, adalah tanda khas DBD. Nyeri ini bisa sangat menyiksa dan membuat penderita merasa sangat tidak nyaman. Selain nyeri otot dan sendi, pasien juga bisa mengalami sakit kepala parah, terutama di bagian belakang mata.

3. Munculnya Bintik-bintik Merah pada Kulit

Bintik-bintik merah atau ruam pada kulit adalah tanda terkena DBD yang perlu diwaspadai. Ruam ini biasanya muncul setelah beberapa hari demam dan bisa menyebar ke seluruh tubuh. Ruam ini disebabkan oleh penurunan jumlah trombosit dalam darah, yang merupakan salah satu ciri khas dari DBD.

4. Pendarahan Ringan

Pendarahan ringan, seperti mimisan, gusi berdarah, atau mudah memar, adalah tanda lain dari DBD. Hal ini terjadi karena virus dengue mempengaruhi kemampuan pembekuan darah. Jika kamu atau orang terdekat mengalami gejala ini, segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

5. Mual dan Muntah

Mual dan muntah juga merupakan tanda terkena DBD yang sering dialami oleh penderita. Gejala ini bisa menyebabkan dehidrasi jika tidak ditangani dengan baik. Selain mual dan muntah, penderita juga bisa mengalami sakit perut yang hebat, yang merupakan indikasi bahwa penyakit ini sudah memasuki fase kritis.

Mengenali tanda terkena DBD sejak dini sangat penting untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat dan mencegah komplikasi serius. Pencegahan tetap menjadi langkah terbaik, seperti menjaga kebersihan lingkungan dan menghindari gigitan nyamuk.