Sukses

Health

Manfaat Sinar Matahari di Sore Hari, Tak Kalah Bermanfaat dengan Pagi Hari

 

Fimela.com, Jakarta Walau kadang terasa terik dan sebaiknya dihindari, sinar matahari di jam-jam tertentu dapat berguna bagi kesehatan tubuh. Salah satunya dapat membantu tubuh memproduksi vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan. Seperti diketahui, vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium, mineral yang penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang yang kuat.

Vitamin D juga berperan dalam menjaga kesehatan gigi. Vitamin D memiliki peran penting dalam menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga dapat membantu melawan infeksi dan penyakit. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin D dapat membantu mencegah penyakit kronis seperti diabetes, kanker, dan penyakit jantung.

Selain itu, vitamin D juga diperlukan untuk menjaga kesehatan dan fungsi otot, sehingga dapat membantu mencegah risiko jatuh pada lansia. Secara keseluruhan, vitamin D merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang, gigi, sistem kekebalan, dan mencegah berbagai penyakit. Oleh karena itu, memastikan asupan vitamin D yang cukup sangat penting bagi kesehatan. 

Menariknya, manfaat sinar matahari untuk membantu produksi vitamin D dalam tubuh ini tak hanya di pagi hari, tetapi juga bisa didapatkan di sore hari, terutama sebelum pukul 17.00 WIB. Lebih lanjut, berikut ini manfaat sinar matahari sore bagi kesehatan tubuh!

 

Manfaat Sinar Matahari di Sore Hari, Tak Kalah Bermanfaat dengan Pagi Hari

Sumber Vitamin D

Sinar matahari sore, terutama sebelum pukul 17.00, dapat membantu tubuh memproduksi vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh. Untuk mendapatkan manfaat vitamin D dari sinar matahari sore, durasi paparan yang direkomendasikan adalah sekitar 10-20 menit. 

Sebenarnya, sinar matahari sore mengandung lebih sedikit sinar UVB dibandingkan sinar matahari pagi, sehingga kurang efektif dalam memproduksi vitamin D. Namun, paparan sinar matahari sore tetap dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin D tubuh.

Meningkatkan Mood

Paparan sinar matahari, termasuk sinar matahari sore, dapat merangsang produksi serotonin di otak. Serotonin merupakan hormon yang berperan dalam mengatur suasana hati, membuat seseorang merasa lebih bahagia dan rileks. Dengan meningkatnya produksi serotonin, sinar matahari sore dapat membantu mengurangi gejala depresi dan meningkatkan mood seseorang.

Selain meningkatkan mood, paparan sinar matahari sore juga dapat membantu seseorang merasa lebih rileks dan mengurangi stres. Hal ini karena sinar matahari dapat memicu pelepasan hormon endorfin yang memberikan efek menenangkan.

Menyeimbangkan Ritme Tidur

Paparan sinar matahari, termasuk sinar matahari sore, dapat membantu mengatur produksi hormon melatonin di dalam tubuh. Melatonin sendiri merupakan hormon yang berperan dalam mengatur siklus tidur-bangun. Dengan mengatur produksi melatonin, sinar matahari sore dapat membantu memperbaiki kualitas tidur seseorang.

Paparan sinar matahari sore dapat membantu menyinkronkan ritme sirkadian tubuh dengan siklus alami siang-malam. Selain memperbaiki kualitas tidur, sinar matahari sore juga dapat membantu mengurangi risiko insomnia. Sebab, sinar matahari sore membantu mengatur produksi melatonin yang berperan penting dalam mengatur pola tidur.

Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Paparan sinar matahari sore dapat membantu menurunkan tekanan darah dan memperbaiki fungsi pembuluh darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Sinar matahari sore juga dapat secara langsung mengaktifkan sel-sel kekebalan tubuh, seperti sel darah putih, sehingga meningkatkan kemampuan tubuh dalam melindungi diri dari infeksi dan penyakit.

Dengan meningkatnya sistem kekebalan tubuh, paparan sinar matahari sore dapat membantu mencegah terjadinya berbagai infeksi, termasuk infeksi virus. Selain itu, sinar matahari sore dapat berkontribusi dalam memperkuat daya tahan tubuh secara keseluruhan, sehingga tubuh menjadi lebih resisten terhadap penyakit.

Namun, perlu diperhatikan bahwa terlalu lama terpapar sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan kulit dan peningkatan risiko kanker kulit. Oleh karena itu, disarankan untuk menikmati sinar matahari sore secara bijak dan menggunakan pelindung kulit yang sesuai, baik pakaian maupun tabir surya.

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading