Sukses

Health

Mengungkap Penyebab Stretch Mark pada Remaja dan Cara Efektif Mencegahnya

Fimela.com, Jakarta Stretch mark sering kali muncul pada remaja dan dapat menyebabkan rasa tidak percaya diri. Kondisi ini terjadi ketika kulit meregang terlalu cepat, menyebabkan serat elastis di bawah permukaan kulit robek. Meski tidak berbahaya, stretch mark bisa mengganggu penampilan.

Remaja mengalami berbagai perubahan fisik yang signifikan selama masa pubertas, yang bisa memicu munculnya stretch mark. Faktor lain seperti perubahan berat badan yang drastis dan riwayat keluarga juga berperan. Penting untuk mengetahui penyebab dan cara mencegahnya agar kulit tetap sehat.

Mencegah stretch mark pada remaja memerlukan perhatian khusus terhadap gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari. Dengan menjaga berat badan yang sehat, menerapkan pola makan seimbang, dan memastikan asupan cairan yang cukup, kamu bisa mengurangi risiko munculnya stretch mark.

Penyebab Stretch Mark pada Remaja

1. Perubahan Berat Badan Drastis

Perubahan berat badan yang signifikan dalam waktu singkat adalah salah satu penyebab utama stretch mark. Ketika berat badan naik atau turun dengan cepat, kulit tidak punya cukup waktu untuk menyesuaikan diri, sehingga serat elastis di bawah kulit bisa robek dan membentuk stretch mark.

2. Pubertas

Masa pubertas adalah periode pertumbuhan yang cepat, di mana tubuh remaja mengalami lonjakan hormon dan perubahan fisik. Pertumbuhan yang pesat ini sering menyebabkan kulit meregang dengan cepat, sehingga meningkatkan risiko munculnya stretch mark, terutama di area seperti paha, pinggul, dan perut.

3. Adanya Riwayat Keluarga dengan Stretch Mark

Faktor genetik juga memainkan peran penting dalam munculnya stretch mark. Jika ada anggota keluarga yang memiliki stretch mark, kemungkinan besar kamu juga bisa mengalaminya. Genetika mempengaruhi elastisitas kulit, sehingga beberapa orang lebih rentan terhadap stretch mark daripada yang lain.

Cara Mencegah Stretch Mark

1. Menjaga Berat Badan Sehat

Salah satu cara efektif untuk mencegah stretch mark adalah dengan menjaga berat badan yang sehat dan stabil. Hindari diet ekstrem atau perubahan berat badan yang drastis. Konsistensi dalam menjaga berat badan membantu kulit menyesuaikan diri secara perlahan, sehingga mengurangi risiko stretch mark.

2. Menerapkan Pola Makan Sehat

Nutrisi yang baik sangat penting untuk kesehatan kulit. Pastikan kamu mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, terutama vitamin C, E, dan zinc, yang membantu meningkatkan elastisitas kulit. Makanan seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian sangat baik untuk kulit.

3. Menjaga Asupan Cairan

Hidrasi yang cukup sangat penting untuk menjaga kulit tetap elastis dan sehat. Minumlah setidaknya delapan gelas air per hari untuk memastikan kulitmu tetap terhidrasi dengan baik. Kulit yang terhidrasi dengan baik lebih elastis dan lebih mampu menahan peregangan, sehingga mengurangi risiko stretch mark.

Dengan memahami penyebab dan cara mencegah stretch mark, kamu bisa mengambil langkah-langkah proaktif untuk menjaga kesehatan kulit. Perubahan gaya hidup sederhana seperti menjaga berat badan, pola makan sehat, dan memastikan asupan cairan yang cukup dapat membuat perbedaan besar dalam mencegah stretch mark pada remaja. Mulailah merawat kulitmu dari sekarang untuk mendapatkan hasil yang optimal di masa depan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading