Waspada! 5 Gejala Dehidrasi pada Bayi yang Sering Tidak Terlihat

tanda - Vania — Ilustrasi Bayi/https://www.freepik.com/cookie_studio

Daftar Isi

Mulut dan Bibir Kering
• Popok yang Jarang Basah • Mata Cekung
Tidak Ada Air Mata
• Kulit Tidak Elastis

Fimela.com, Jakarta Dehidrasi pada bayi adalah kondisi yang perlu diwaspadai oleh setiap orang tua. Bayi memiliki kebutuhan cairan yang lebih tinggi dibandingkan orang dewasa karena tubuh mereka masih dalam tahap perkembangan.

Mengetahui tanda bayi dehidrasi sangat penting untuk memastikan bahwa si kecil mendapatkan asupan cairan yang cukup dan tetap sehat. Salah satu tanda bayi dehidrasi yang bisa kamu perhatikan adalah mulut dan bibir yang kering.

Jika bayi kamu tampak kurang aktif atau rewel, itu juga bisa menjadi indikasi bahwa mereka membutuhkan lebih banyak cairan. Ini dia beberapa tanda bayi mengalamii dehidrasi yang perlu kamu tahu:

1. Mulut dan Bibir Kering

Salah satu tanda bayi dehidrasi yang paling mudah dikenali adalah mulut dan bibir yang kering. Bayi yang cukup cairan biasanya memiliki mulut yang lembap dan bibir yang tidak pecah-pecah. Jika kamu melihat bibir bayi tampak kering atau pecah-pecah, ini bisa menjadi indikasi bahwa bayi mengalami dehidrasi.

2. Popok yang Jarang Basah

Frekuensi buang air kecil juga bisa menjadi indikator penting. Bayi yang cukup cairan biasanya akan membasahi popoknya setidaknya 6-8 kali dalam 24 jam. Jika kamu mendapati popok bayi tetap kering selama beberapa jam atau jumlah popok basah berkurang drastis, ini bisa menjadi tanda bayi dehidrasi.

3. Mata Cekung

Mata yang cekung atau tampak tenggelam ke dalam rongga mata adalah tanda lain dari dehidrasi pada bayi. Kondisi ini terjadi karena kurangnya cairan dalam tubuh yang menyebabkan jaringan di sekitar mata kehilangan kelembapannya. Jika mata bayimu tampak cekung, segera berikan perhatian medis.

4. Tidak Ada Air Mata

Saat Menangis Bayi yang dehidrasi mungkin tidak mengeluarkan air mata saat menangis. Air mata adalah tanda bahwa tubuh memiliki cukup cairan. Jika bayi menangis tanpa air mata, ini bisa menjadi tanda bayi dehidrasi dan harus segera diatasi.

5. Kulit Tidak Elastis

Kulit yang kehilangan elastisitas juga merupakan tanda bayi dehidrasi. Kamu dapat melakukan tes sederhana dengan mencubit lembut kulit di perut bayi. Pada bayi yang cukup cairan, kulit akan segera kembali ke posisi semula. Namun, jika kulit lambat kembali atau tetap terangkat, ini bisa menjadi indikasi dehidrasi.

Dehidrasi pada bayi adalah kondisi serius yang memerlukan perhatian segera. Dengan mengenali tanda bayi dehidrasi, kamu dapat mengambil langkah cepat untuk memastikan kesehatan dan keselamatan bayi.