Fimela.com, Jakarta Ikan patin adalah salah satu jenis ikan air tawar yang populer dikonsumsi oleh banyak orang di Indonesia. Selain rasanya yang lezat, ikan patin juga merupakan sumber protein yang baik, asam lemak omega-3, dan berbagai nutrisi penting lainnya. Namun, seringkali muncul pertanyaan apakah ikan patin mengandung kolesterol?
Dalam hal ikan patin, kita dapat mengatakan bahwa ikan patin mengandung sedikit kolesterol. Menurut data yang diterbitkan oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat, 100 gram ikan patin mengandung sekitar 59 miligram kolesterol. Tentu saja, jumlah ini dapat sedikit bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti usia ikan, metode pemrosesan, dan cara memasaknya.
Namun, perlu diketahui bahwa kolesterol yang terkandung dalam ikan patin adalah kolesterol yang dianggap "baik" atau HDL (high-density lipoprotein). HDL ini membantu mengangkut kolesterol jahat dari darah ke hati, sehingga membantu menjaga kesehatan jantung. Selain itu, ikan patin juga mengandung asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Berikut anjuran mengonsumsi ikan patin dan resep masaknya:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Anjuran Mengonsumsi Ikan Patin
Sebagai perbandingan, daging merah dan produk olahannya umumnya mengandung kolesterol yang lebih tinggi. Jadi, ikan patin dapat menjadi pilihan yang lebih sehat bagi mereka yang ingin mengurangi asupan kolesterol.
Namun, penting untuk diingat bahwa jika mengonsumsi ikan patin dengan cara yang tidak sehat, seperti menggorengnya dalam minyak berlebihan, maka hal ini dapat menambah kandungan lemak dan kolesterol dalam hidangan tersebut. Oleh karena itu, disarankan untuk memilih cara memasak yang lebih sehat seperti merebus, memanggang, atau mengukus ikan patin.
Resep Ikan Patin Panggang Bebas Kolesterol
Bahan-bahan:
- 2 potong ikan patin
- 2 sendok makan jus lemon segar
- 2 sendok makan minyak zaitun
- 2 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sendok teh paprika bubuk
- 1 sendok teh daun oregano kering
- Garam dan merica secukupnya
- Sayuran segar seperti brokoli, wortel, atau paprika, untuk pelengkap
Cara Memasak:
- Pertama-tama, bersihkan ikan patin dengan baik dan keringkan menggunakan tisu dapur.
- Siapkan marinade dengan mencampur jus lemon, minyak zaitun, bawang putih cincang, paprika bubuk, daun oregano, garam, dan merica dalam mangkuk kecil.
- Lumuri ikan patin dengan marinade yang telah disiapkan. Pastikan ikan terbalut rata dengan marinade.
- Diamkan ikan selama minimal 30 menit dalam lemari es agar marinade meresap dengan baik.
- Sementara menunggu, panaskan oven pada suhu 200 derajat Celsius.
- Siapkan loyang dan alasi dengan kertas baking. Letakkan ikan patin di atas kertas tersebut.
- Panggang ikan patin dalam oven selama sekitar 20-25 menit, atau hingga ikan matang sempurna dan berwarna keemasan di permukaannya.
- Sementara ikan sedang dipanggang, dapat menyiapkan sayuran pelengkap seperti brokoli, wortel, atau paprika dengan cara merebusnya atau memanggangnya dalam oven pada suhu yang sama dengan ikan. Bumbui dengan garam dan merica secukupnya.
- Setelah matang, angkat ikan patin panggang dari oven. Sajikan dengan sayuran pelengkap di sampingnya dan nikmati dengan lahap.
Selamat mencoba!