Fimela.com, Jakarta Saat ini, masalah kolesterol tinggi menjadi salah satu masalah kesehatan yang umum dijumpai di masyarakat. Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, oleh karena itu, penting untuk mengukur kadar kolesterol secara teratur. Ada dua metode yang umum digunakan untuk mengukur kadar kolesterol, yaitu metode manual dan metode online.
Selain penyakit jantung, kolesterol yang tinggi juga meningkatkan risiko stroke. Ketika plak yang mengandung kolesterol pecah di dalam pembuluh darah otak, dapat menyumbat aliran darah yang memasok otak, menyebabkan kerusakan permanen pada otak. Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah, yang dikenal sebagai aterosklerosis. Hal ini dapat mengganggu aliran darah yang lancar ke organ-organ tubuh, serta meningkatkan risiko penyakit vaskular perifer.
Apabila kadar kolesterol total kurang dari 200 mg/dL, maka masih di batas normal. Namun, jika sudah mencapai 200-239 mg/dL termasuk batas tinggi, dikategorikan kolesterol tinggi bila lebih dari 240 mg/dL. Berikut cara cek kolesterol dengan metode manual ataupun online:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Cara Cek Kolesterol dengan Metode Manual
Metode manual adalah cara tradisional yang digunakan untuk mengukur kadar kolesterol. Metode ini umumnya dilakukan di laboratorium oleh petugas medis. Prosesnya melibatkan pengambilan sampel darah dan dilanjutkan dengan tes laboratorium. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengukur kadar kolesterol dengan metode manual:
1. Persiapan
Sebelum mengambil sampel darah, pastikan telah berpuasa selama 9-12 jam untuk mendapatkan hasil yang akurat. Juga perhatikan bahwa ada beberapa obat yang dapat mempengaruhi hasil tes kolesterol, maka pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter tentang obat-obatan yang sedang dikonsumsi.
2. Pengambilan Sampel Darah
Ketika tiba di laboratorium, petugas medis akan membersihkan area lengan dengan alkohol dan kemudian mengambil sampel darah dengan menggunakan jarum dan tabung vakum. Biasanya, darah diambil dari vena di tangan atau siku.
3. Pengujian Laboratorium
Setelah sampel darah diambil, petugas medis akan mengirimkan sampel ke laboratorium untuk dianalisis. Dalam beberapa kasus, mungkin per menunggu beberapa hari untuk mendapatkan hasilnya.
4. Menafsirkan hasil
Setelah hasil keluar, dokter akan memberikan penjelasan tentang apa arti dari setiap angka. Pada umumnya, hasil akan menunjukkan kadar kolesterol total serta perincian antara kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Jika hasil menunjukkan kolesterol tinggi, dokter akan memberikan saran tentang bagaimana mengelola kolesterol Anda melalui perubahan gaya hidup atau pengobatan.
Cara Cek Kolesterol dengan Metode Online
Selain metode manual, ada juga cara yang lebih praktis dan cepat untuk mencek kadar kolesterol, yaitu dengan metode online. Dalam metode ini, dapat menggunakan aplikasi kesehatan atau situs web yang menyediakan layanan pengukuran kadar kolesterol secara online. Beberapa langkah yang harus diikuti dalam metode online adalah sebagai berikut:
1. Pilih platform online yang terpercaya
Pastikan memilih platform online yang terpercaya dan aman untuk melakukan pengukuran kadar kolesterol. Lakukan penelitian dan baca ulasan pengguna sebelum memutuskan platform mana yang akan digunakan.
2. Buat akun atau masuk
Jika menggunakan aplikasi kesehatan, perlu membuat akun terlebih dahulu. Jika menggunakan situs web, mungkin perlu masuk sebagai pengguna terdaftar.
3. Ikuti petunjuk pengukuran
Setiap platform online mungkin memiliki prosedur yang sedikit berbeda. Tetapi umumnya, akan diminta mengisi informasi pribadi dan mengikuti petunjuk untuk melakukan pengukuran. Beberapa platform mungkin menggunakan perangkat khusus yang terhubung ke ponsel, sementara yang lain mungkin meminta mengunggah foto dari hasil tes laboratorium yang sudah ada.
4. Peroleh hasil dan interpretasinya
Setelah selesai mengikuti petunjuk pengukuran, platform online akan memberikan hasil dan interpretasi untuk kadar kolesterol. Hasil bisa langsung ditampilkan atau dikirim melalui email.
Penting untuk diingat bahwa metode online mungkin tidak seakurat metode manual. Namun, metode ini dapat memberikan gambaran kasar tentang kadar kolesterol dan menjadi alat awal untuk mengawasi kesehatan. Jika hasil menunjukkan kolesterol tinggi, disarankan untuk mengonfirmasikan dengan metode manual di laboratorium medis.