Sukses

Health

Tanpa Cabai atau Cuka, Begini Trik Hilangkan Kutu Beras Secara Mudah

Fimela.com, Jakarta Hampir semua golongan masyarakat di Indonesia mengonsumsi beras sebagai makanan pokok sehari-hari, sehingga ketersediaan, kualitas, dan kebersihan beras menjadi sangat penting.

Meskipun demikian, beras tidak bebas dari risiko kesehatan, termasuk serangan kutu.

Faktor-faktor seperti penyimpanan beras dalam jumlah besar di tempat yang lembab serta kualitas dan kebersihan beras yang dibeli dapat memicu kehadiran kutu pada beras.

Namun, tidak perlu cemas, karena kutu beras dapat diatasi dengan efektif, seperti yang dijelaskan oleh pengguna TikTok dengan akun @adleiv. Dalam metode yang dibagikannya, hanya menggunakan tiga bahan dapur untuk mengusir kutu beras.

Apa saja bahan yang digunakan? Temukan jawabannya dalam ringkasan berikut pada Senin (10/6/2024).

Simpan Beras di Tempat yang Tepat

Menyimpan beras dalam jumlah besar pada saat bersamaan tidak dianjurkan karena bisa mengundang keberadaan kutu. Namun, setelah dibeli, beras harus diletakkan di lokasi yang tepat.

Yang pasti, beras harus disimpan di tempat yang memiliki suhu yang dingin dan sedikit kekeringan. Kelembaban dan panas hanya akan menyebabkan beras diserang oleh kutu.

Jemur Beras

Jika kutu masih saja terdapat pada beras yang disimpan, tak perlu terburu-buru panik serta memutuskan untuk membuangnya. Langkah awal yang bisa dilakukan adalah menjemur beras tersebut agar kutu yang ada bisa keluar.

Namun, menjemur beras saja ternyata tidaklah cukup efektif. Hanya sedikit kutu yang akan keluar dari beras tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkan tiga bahan dapur untuk mengusir kutu dari beras tersebut.

Tambahkan Daun Jeruk, Daun Salam dan Bawang Putih

Menurut informasi yang dikutip dari WebMD, disarankan untuk menggunakan ramuan alami ketimbang bahan kimia dalam menghadapi masalah kutu karena bisa memiliki dampak yang merugikan terhadap kesehatan mata, kulit, serta sistem pernapasan.

Sebagai ilustrasi, bahan alami seperti daun jeruk, daun salam, dan bawang putih terbukti efektif dalam mengusir kutu dari beras.

Cukup dengan meletakkan ketiga bahan tersebut di atas beras yang sedang dijemur, kutu dapat diusir dengan efektif.

Beras Sudah Bebas dari Kutu

Dalam hitungan beberapa menit setelah tiga bahan tambahan ditambahkan ke dalam beras, hampir seluruh kutu yang ada pada beras akan muncul hingga beras benar-benar bersih.

Metode ini terbukti efektif dalam menghilangkan kutu dari beras dan tidak memakan waktu lama. Namun, penting untuk diingat bahwa proses ini sebaiknya dilakukan di luar ruangan agar rumah tidak terkontaminasi oleh kutu.

Agar Beras Tidak Kutuan Dikasih Apa?

Pastikan tempat penyimpanan beras betul-betul kering agar terhindar dari kelembapan yang dapat menjadi sarang bagi bakteri, kuman, dan jamur. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan meletakkan daun salam di atasnya saat disimpan, hal ini dapat mencegah serangan kutu.

Apakah Garam Bisa Menghilangkan Kutu Beras?

Sebelum memasak, rendam beras dalam air yang telah diberi garam selama beberapa jam agar kutu dan telurnya mati. Dengan begitu, beras akan menjadi bersih dan aman untuk dikonsumsi.

Apakah Bawang Putih Bisa Menghilangkan Kutu Beras?

Untuk mengusir kutu beras, dapat menggunakan bawang putih. Letakkan beberapa siung bawang putih di area yang sering didatangi kutu, seperti dalam wadah penyimpanan beras. Aroma kuat yang dihasilkan oleh bawang putih akan membuat kutu beras menjauh.

Apakah Bubuk Kopi Bisa Menghilangkan Kutu Beras?

Serbuk kopi bisa dimasukkan ke dalam wadah plastik untuk mengusir kutu. Buatlah beberapa lubang kecil di plastik tersebut dan letakkan di atas beras. Aroma kopi yang kuat akan membuat kutu tidak nyaman dan menjauh.

Berapa Lama Kutu Beras Bertahan Hidup?

Siklus hidup kutu beras berlangsung selama 30-45 hari pada kondisi optimal, dengan suhu ideal sekitar 29 derajat Celcius, kelembaban 70%, dan kadar air biji 14%. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Sitepu dan timnya pada tahun 2004, imago kutu beras dapat bertahan hidup tanpa makanan selama sekitar 36 hari.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading