Awet Segar dan Harum sampai Berbulan-bulan, Begini Cara Simpan Daun Bawang dalam Kulkas

Mulailah dengan mencuci daun bawang yang akan disimpan secara menyeluruh, kemudian keringkan sedikit.

Untuk memastikan kebersihan total, hilangkan bagian akar yang telah berubah warna menjadi coklat. Jika diperlukan, potong bagian yang terlihat kotor dari ujung daun bawang.

Siapkan wadah kecil untuk memisahkan bagian atas (daun) dan bagian bawah (batang) daun bawang.

Setelah kedua bagian dipisahkan, potong daun menjadi potongan kecil sekitar 0,5 - 1 cm, lalu letakkan dalam wadah.

Kemudian, potong batang menjadi potongan yang lebih kecil dan masukkan ke dalam wadah yang sama dengan bagian daun.

Rapikanlah wadah yang telah diisi dengan potongan kecil daun bawang dan kemudian letakkan di dalam freezer.

Diamkanlah daun bawang di dalam freezer hingga membeku selama satu bulan ke depan.

Setelah lewat satu bulan, Anda bisa mencoba mengambil daun bawang dari freezer untuk memeriksa keadaannya.

Dari foto tersebut, terbukti bahwa daun bawang masih segar dan tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan sama sekali.

Tak hanya itu, Dhasilfa Raditya, pemilik kanal itu, berhasil menyimpan daun bawang selama satu setengah bulan dengan aroma dan rasa yang masih segar tanpa mengalami perubahan sedikitpun.

Susun daun bawang secara vertikal dengan akarnya tenggelam di dalam air. Tutuplah mulut wadah dengan kemasan plastik, namun tidak perlu terlalu rapat. Simpanlah di dalam lemari pendingin agar tetap segar. Rutinlah mengganti airnya setiap tiga hari.

Untuk menjaga keutuhan daun bawang di dalam kulkas, perlu diperhatikan kadar kelembapan yang sesuai. Kadar kelembapan yang terlalu tinggi dapat mempercepat proses pembusukan, sementara kekeringan juga sebaiknya dihindari. Tisu dapur dapat dimanfaatkan untuk mengontrol kelembapan berlebihan, sementara kantong ziplock dapat digunakan untuk mencegah kekeringan pada daun bawang.

Sebelum dimanfaatkan, bersihkanlah daun bawang yang baru saja dibeli dengan cermat. Pastikan untuk mengeringkannya menggunakan tisu dapur atau serbet hingga benar-benar kering. Tindakan ini menjadi penting untuk memastikan kesegaran dan ketahanan daun bawang tetap terjaga selama berada dalam kondisi kering.

Sebagaimana telah umum diketahui, daun bawang sering kali mengalami kelayuan dan kerusakan secara cepat apabila tidak disimpan dengan cara yang sesuai. Akibatnya, warna daun bawang dapat berubah menjadi kuning dan menimbulkan cita rasa yang tidak sedap.

Berdasarkan keterangan yang terdapat pada situs resmi Kementerian Pertanian RI Cybex, pada hari Senin tanggal 6 Juni 2022, terungkap bahwa daun bawang merah mengalami perubahan warna menjadi kuning akibat terinfeksi oleh jamur atau cendawan serta terpapar oleh embun tepung.