Penyebab Dahak di Tenggorokan Tidak Kunjung Hilang yang Mengganggu

radang tenggorokan kering batuk — ilustrasi penyebab banyak dahak/Ground Picture/Shutterstock... Selengkapnya

Fimela.com, Jakarta Sakit tenggorokan seringkali disertai dengan gejala dahak yang membuat kita tidak nyaman. Dahak dapat membuat tenggorokan terasa gatal dan sulit untuk menelan makanan dan minuman.

Dahak di tenggorokan memang membuat tak nyaman dan sangat mengganggu aktivitas, apalagi jika terjadi dalam waktu yang lama. Beberapa orang mungkin bertanya-tanya mengapa dahak di tenggorokan tidak kunjung hilang, padahal sudah berbagai macam cara telah dicoba.

Salah satu penyebab dahak yang tidak kunjung hilang adalah adanya infeksi saluran pernapasan seperti flu, bronkitis, atau pneumonia. Selain itu, asap rokok atau polusi udara juga dapat menjadi pemicu terjadinya dahak yang menumpuk di tenggorokan.

Tak hanya itu saja, ada beberapa hal lain yang menjadi penyebab dahak di tenggorokan tak kunjung hilang. Simak penjelasan mengenai penyebab dahak di tenggorokan tak kunjung hilang yang kamu alami beserta cara mengatasinya.

TERKAIT: Tanda Suami Penyayang Penuh Dukungan, Kesetiaan, dan Perhatian Sejati

TERKAIT: Karakteristik Orang yang Sulit Mendengar Nasihat dan Cara Menghadapinya

TERKAIT: Cara Membuat Tahu Tek Khas Surabaya, Mudah dan Menggugah Selera

Penyebab Dahak di Tenggorokan Tidak Kunjung Hilang

Efektif Meredakan Batuk — Ilustrasi penyebab banyak dahak/Credit: pexels.com/Retmo... Selengkapnya

1. Infeksi saluran pernapasan atas

Infeksi virus biasanya menyebabkan lendir berlebih dan sulit untuk dibersihkan dari tenggorokan.

2. Infeksi bakteri

Infeksi bakteri seperti sinusitis juga dapat menyebabkan produksi lendir yang berlebihan.

3. Alergi

Selain itu, alergi juga dapat menjadi penyebab dahak yang tidak kunjung hilang, karena alergen dapat mengiritasi tenggorokan dan menyebabkan lendir berlebihan.

4. Merokok

Merokok juga merupakan faktor risiko utama, karena rokok dapat merusak sistem pernapasan dan mengiritasi tenggorokan, menyebabkan pembentukan lendir yang sulit untuk dibersihkan.

5. Iritasi tenggorokan

Iritasi tenggorokan akibat polusi udara, asap rokok, atau udara kering. Hal ini dapat menyebabkan produksi lendir berlebihan sebagai respons tubuh terhadap iritasi tersebut.

6. Kondisi medis tertentu

Selain faktor lingkungan dan infeksi saluran pernapasan, kondisi medis tertentu seperti asma, alergi, atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) juga dapat menyebabkan dahak yang terus-menerus muncul.

Cara Mengatasi Dahak Tak Kunjung Hilang di Tenggorokan

batuk — ilustrasi penyebab banyak dahak (sumber: iStock)... Selengkapnya

Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa cara alami yang bisa dilakukan.

1. Minumlah air putih secukupnya

Air putih dapat membantu melunakkan dahak di tenggorokan sehingga lebih mudah dikeluarkan. Selain itu, konsumsi juga makanan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk, strawberry, dan brokoli, karena vitamin C dapat membantu mengencerkan dahak.

2. Melakukan inhalasi

Melakukan inhalasi dengan campuran air hangat dan beberapa tetes minyak esensial seperti peppermint atau eucalyptus. Uap panas dari campuran ini dapat membantu membersihkan tenggorokan dari dahak yang mengganggu.

3. Mengonsumsi minuman hangat

Minuman hangat dapat membantu melunakkan lendir di tenggorokan dan memudahkan untuk mengeluarkannya. Selain itu, mengunyah permen atau gula-gula juga dapat membantu merangsang produksi air liur yang dapat membantu membersihkan tenggorokan dari lendir.

4. Menghindari paparan asap rokok atau udara yang tercemar

Paparan asap rokok atau udara tercemar dapat memperparah kondisi tenggorokan berdahak. Dengan melakukan beberapa cara ini, diharapkan dapat membantu mengatasi masalah tenggorokan berdahak dengan lebih efektif.

5. Tarik napas dalam-dalam

Melakukan teknik tarikan napas dalam-dalam dan perlahan untuk membantu mengeluarkan dahak secara alami.

Dengan melakukan langkah-langkah di atas, kamu dapat mengatasi dahak di tenggorokan secara alami dan membantu tubuh pulih lebih cepat. Namun jika gejala tersebut tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.