Fimela.com, Jakarta Secara umum istilah clean eating mengacu pada bahan makanan yang mengandung komposisi alami seperti bahan makanan organik dengan kandungan kimia seminimalisir mungkin. Clean diet juga termasuk pada berbagai jenis buah, sayur, protein, serta biji-bijian dan lemak sehat dengan kandungan penambah rasa seperti pemanis dan garam yang terbatas.
Data survei dari Harvard T.H.Chan Medicine School menunjukkan 64% orang mencoba untuk memilih bahan makanan dengan kandungan komposisi yang baik seperti bahan organik, alami, segar, hingga tanpa olahan buatan. Selain itu Konsep ini juga dipopulerkan dalam berbagai sosial media seperti Instagram yang menunjukkan survei lebih dari 1200 partisipan yang mengaku familiar dengan istilah ini karena mengikuti food vlogger menerapkan clean diet.
Akan tetapi clean diet sendiri juga memiliki sisi gelap. Jika dilakukan secara tidak tepat, cleandiet akan menyebabkan eating disorder atau gangguan pada makanan. Hal ini dikarenakan pemilihan yang ketat terhadap bahan makanan yang mengharuskan untuk membatasi olahan pemanis maupun bahan makanan lain.
Advertisement
Namun tenang saja sebab clean eating diet ini dapat diterapkan untuk menurunkan berat badan agar tubuhmu semakin proposional. Informasi dari Healthline ini akan membantumu untuk menerapkan 5 tips turunkan berat badan dengan clean eating diet.
Advertisement
1) Mengurangi konsumsi gula
Konsumsi gula berlebih sendiri berpengaruh terhadap kesehatan, akibatnya berbagai kesehatan bisa terpicu seperti obesitas hingga penyakit jantung. Ketika sedang menjalani clean eating diet, sebaiknya hindari makanan maupun minuman yang mengandung gula. Kamu bisa mengganti es krim dengan olahan yogurt dengan topping buah, kayu manis, hingga unsweetened coconut.
2) Hentikan kebiasaan makanan diet olahan
Ketika seseorang ingin mengurangi berat badan, banyak sekali yang mencoba mengonsumsi makanan maupun minuman diet seperti low-fat dressing hingga diet soda. Olahan-olahan tersebut mengandung pemanis buatan hingga gula tambahan. Contohnya saja yogurt rendah lemak mengandung 23 gram atau 6 sendok teh gula untuk setengah cup penyajian. Pada saat menjalani clean eating diet sebaiknya pilih makanan yang tidak memiliki olahan buatan di dalamnya.
3) Perbanyak sayuran hijau
Dedaunan hijau atau sayuran seperti bayam, kale, maupun arugula mudah didapatkan dan menjadi bahan yang bernutrisi untuk dimasukkan dalam berbagai hidangan. Misalnya kamu bisa menggunakan bayam pada salad, tumis bayam untuk omelet, atau gunakan kale segar untuk smoothie favoritmu. Dedunan hijau mengandung berbagai vitamin, mineral, serta antioksidan yang dapat menjaga tubuhmu, clean eating diet pun berjalan dengan baik.
4) Gunakan bahan pengganti karbohidrat yang ramah untuk cleaneating diet
Mengonsumsi beras putih, roti, dan pasta tidak akan membantumu untuk mengurangi berat badan. Hal ini dikarenakan kurangnya vitamin, mineral, lemak, protein, serta fiber yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi dengan baik. Konsumsi karbohidrat tinggi tersebut juga dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti obesitas dan diabetes. Coba untuk menggantinya dengan bahan-bahan seperti oats, beras cokelat, hingga barli untuk penuhi asupan karbohidratmu.
5) Pilih makanan kaya akan nutrisi
Berbagai makanan sering dikaitkan dengan nutrisi, tetapi ada juga bahan makanan yang memiliki jumlah nutrisi yang banyak namun memiliki kalori yang sedikit. Bahan-bahan ini cocok untuk dikonsumsi oleh orang-orang yang sedang melakukan clean eating diet. Bahan makanan tersebut antara lain brokoli, berbagai jenis beri, telur, paprika merah, biji-bijian, salmon segar, hingga ubi manis. Sebaiknya juga kamu menghindari makanan yang rendah nutrisi seperti permen dan makanan cepat saji.
6) Fokus pada komposisi, bukan jumlah kalori
Meskipun membatasi energi, bahan-bahan yang kurang sehat dapat menjadi krusial untuk mengurangi berat badan. Hal yang lebih penting dilakukan adalah memperhatikan kualitas makanan serta komposisi daripada jumlah kalorinya. Sebagai contoh meskipun alpukat dan kacang-kacangan memiliki kalori yang tinggi, keduanya mengandung nutrisi seperti fiber dan lemak sehat yang dapat menjaga berat badan dan membantu untuk mengurangi berat badan berlebih sehingga membuat tubuh terjaga makannya.
Penulis: Tisha Sekar Aji
Hashtag: #Breaking Boundaries