Sukses

Health

9 Penyebab Alergi Pada Kulit yang Jarang Disadari

Fimela.com, Jakarta Gatal-gatal di kulit bisa menyebabkan seseorang jadi tidak nyaman melakukan aktivitas. Bahkan gatal-gatal ini bisa membekas di kulit dan mengakibatkan warna kulit menjadi tidak rata. Hal ini sering kali disebabkan karena alergi sedang kambuh.

Penyebab alergi ini bisa karena mengonsumsi makanan yang mengandung alergen, atau makanan yang sudah terinfeksi bakteri dan kotoran. Saat tubuh mengalami alergi, maka sistem imunitas tubuh sedang beraksi melawan zat asing yang masuk ke dalam tubuh, sebagai penyebab alergi pada kulit.

Secara umum, alergi pada kulit dialami oleh anak-anak, pada saat tubuh pertama kali mengenal zat asing atau makanan yang baru pertama dimakan. Tetapi alergi pada kulit juga bisa dialami orang dewasa, ketika sudah memiliki riwayat alergi sebelumnya. Berikut penyebab alergi pada kulit yang harus dihindari:

Penyebab Alergi Pada Kulit

1. Tungau

Penyebab alergi pada kulit yang pertama adalah tungau. Tungau merupakan jenis serangga yang biasanya hidup di kasur, boneka, karpet bulu, bantal dan guling. Tungau mengeluarkan zat yang bisa melayang di udara. Saat kamu tidak sadar menghirup zat ini, maka reaksi alergi akan muncul dan menyebabkan munculnya alergi pada kulit.

2. Debu

Pernahkah Sahabat Fimela merasa gatal di kulit setelah membersihkan ruangan? Mungkin kamu memiliki alergi terhadap debu. Debu yang terdapat di dalam ruangan, sudah terkontaminasi oleh kotoran serangga, serbuk sari, spora jamur dan lain sebagainya, yang bisa menyebabkan gatal dan memicu alergi pada kulit.

3. Jamur

Jamur adalah tumbuhan yang biasa berkembang biak di tempat yang lembap. Jamur bisa menyebabkan alergi pada kulit. Spora jamur dapat bertebangan di udara, sehingga menempel di area kulit tertentu dan menyebabkan gatal. Bahkan jamur bisa tumbuh di kulit, kalau sering menggunakan pakaian yang lembap dan kotor.

 

Penyebab Alergi Pada Kulit

4. Kacang-Kacangan

Penyebab alergi pada kulit yang selanjutnya adalah kacang-kacangan. Saat tubuh mengeluarkan reaksi alergi, biasanya kulit akan gatal-gatal dan muncul peradangan jerawat. Jenis kacang-kacangan yang memicu alergi seperti kacang tanah, kacang kedelai, almond, mede, macadamia, atau pistachio. Sebaiknya hindari mengonsumsi kacang-kacangan, apalagi jika sudah memiliki riwayat alergi sebelumnya.

5. Makanan Laut

Makanan laut memiliki kandungan yang tinggi protein. Walaupun rasanya enak, tetapi makanan laut bisa menyebabkan alergi pada kulit. Bahkan pada sebagian orang, reaksi alerginya tidak hanya dialami pada kulit saja. Ada yang mengalami hingga sesak nafas, diare dan mual. Hal ini disebabkan karena sistem imun di dalam tubuh berusaha, untuk menghancurkan protein di dalam makanan laut yang bernama tropomyosin.

6. Telur

Telur adalah makanan yang sering dikonsumsi. Terlalu banyak mengonsumsi telur bisa memicu munculnya alergi pada kulit. Karena telur memiliki kandungan tinggi protein, histamin, dan Imunoglobulin E (IgE), sehingga tubuh menjadi hipersensitif terhadap reaksi alergi. Terlalu banyak mengonsumsi telur juga bisa menyebabkan jerawat, biduran dan bisul pada kulit.

Penyebab Alergi Pada Kulit

7. Efek Samping Obat-Obatan

Ada sebagian orang yang memiliki alergi terhadap obat-obatan tertentu. Sehingga efek samping mengonsumsi obat-obatan bisa jadi penyebab alergi pada kulit, seperti obat antibiotik, antikejang, aspirin, ibuprofen, naproxen, serta obat hipertensi dan obat kemoterapi.

8. Jarang Mandi

Jarang mandi bisa memicu munculnya reaksi alergi pada kulit. Karena ada banyak debu, kotoran, kuman, keringat dan minyak yang menempel di kulit. Jika tidak segera dibersihkan, maka jamur akan berkembang biak atau terjadi infeksi virus di kulit. Sebaiknya rajinlah mandi sehari 2 kali di pagi dan sore hari, atau setelah melakukan aktivitas yang mengeluarkan banyak keringat.

9. Bulu Hewan Peliharaan

Penyebab alergi pada kulit yang terakhir adalah terkena bulu hewan peliharaan. Pada bulu hewan peliharaan yang rontok, terdapat protein dari air liur atau urine yang bisa menyebabkan alergi. Bahkan terdapat zat asing yang bisa melayang di udara dalam waktu lama, dan bisa menyebabkan kulit menjadi gatal-gatal atau sesak nafas.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading