Fimela.com, Jakarta Biasanya ketika kita bangun tidur, akan merasakan sakit dan kaku yang menjalar pada bagian pinggang. Namun jika kita bagun dan mencoba melakukan aktivitas, rasa sakit tersebut akan menyebar.
Sakit pinggang merupakan salah satu hal yang paling umum jika kamu melakukan aktivitas seharian, namun sakit pinggang juga dapat terjadi pada anatomi reproduksi atau anatomi tulang belakangnya.
Sakit pinggang yang terjadi pada perempuan juga memiliki banyak penyebab, seperti terkait dengan kondisi khusus untuk perempuan, yang dapat terjadi pada siapa saja. Untuk itu mari cari tahu di bawah ini, penyebab sakit pinggang pada perempuan:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
1. Gaya Hidup
Salah satu penyebab utama sakit punggung yang terjadi pada perempuan adalah gaya hidup, banyak dari kita menghabiskan waktu berjam-jam untuk melakukan pekerjaan yang membuat kita berada di depan computer sepanjang hari. Namun gaya hidup yang tidak banyak gerak ini justru dapat meningkatkan risiko sakit pinggang, ketika pantat kamu atau bagian pinggang terasak sakit cobalah untuk merakukan peregangan sejenak, untuk meningkatkan kualitas otot.
2. Postur yang Buruk
Postur yang buruk juga dapat menyebabkan nyeri pinggang, postur yang buruk biasanya mencakup bersandar pada satu kaki saat kamu sedang berdiri. Kamu juga perlu untuk memperhatikan ketika sedang berjalan, agar tidak meningkatkan ketegangan pada otot dan ligmen.
3. Menopouse
Sakit pinggang merupakan salah satu hal yang akan terjadi pada perempuan yang akan mengalami masa menopause, selain itu perempuan yang akan mengalami masa menopause juga akan mendapatkan gejala yang terkait dengan defisiensi esterogen, nyeri, dan lainnya.
4. Sindrom Pramenstruasi (PMS)
Selanjutnya adalah sindrom pramenstruasi, hal ini merupakan kondisi yang sering dialami banyak perempuan sebelum masa menstruasi. Biasanya mereka juga akan mengalami gejala seperti emosional, kelelahan, sakit pinggang, sakit kepala, kecemasan, kesulitan berkonsentrasi, dan perubahan suasana hati. Beberapa perempuan akan mengalami gejala tersebut sebelum menstruasi dan akan berakhir pada satu atau dua hari setelah menstruasi di mulai.
5. Hamil
Sakit pinggang juga dapat terjadi selama masa kehamilan, hal ini tentunya akan menambah berat badan dan hormon akan mengendurkan ligamen yang memiliki arti untuk mempersiapkan masa kelahiran. Biasanya bagi perempuan yang sedang hamil, sakit pinggang akan terjadi antara bulan kelima dan ketujuh, namun biasanya bisa lebih awal.
6. Endometriosis
Endometris merupakan salah satu kondisi dimana jaringan yang melapisi rahim, tumbuh di luar rahim. Dengan endometris jaringan ini akan tumbuh di ovarium, saluran tuba, dan jaringan lainnya. Nyeri karena gejala endrometis juga merupakan yang paling umum, berikut beberapa gejala lainnya:
- Kram mestruasi yang snagat menyakitkan.
- Rasa skit selama atau selehah berhubungan seksual.
- Nyeri pinggang.
- Merasakan sakit saat buang air kecil maupun besar, saat sedang menstruasi.
Endrometis juga dapat menyebabkan pendarahan, selain itu masalah pencernaan seperti kembung dan diare biasanya juga kerap terjadi, terutama pada masa mestruasi.
Nah diatas adalah beberapa penyebab yang dapat membuat pinggang kamu terasa sakit, dengan memperhatikan gaya hidup dan postur tubuh saat berjalan maupun duduk dengan baik tentunya dapat mengurangi rasa sakit pinggang.