Fimela.com, Jakarta Siomay, salah satu hidangan populer asal Tiongkok, telah menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Kombinasi adonan tipis yang mengandung daging atau sayuran yang diisi dan dikukus membuat siomay menjadi camilan yang lezat dan mengenyangkan. Namun, apakah siomay aman dikonsumsi oleh mereka yang memiliki kolesterol tinggi?
Sebagai pemilik kolesterol tinggi, sering kali bertanya, apakah makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi seperti siomay boleh dimasukkan dalam diet sehari-hari? Lemak jenuh yang berlebihan dalam tubuh dapat memicu munculnya penyakit berbahaya untuk tubuh, seperti penyakit jantung dan hipertensi. Kondisi ini disebabkan karena kadar kolesterol tinggi di dalam tubuh.
Namun, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan mengonsumsi siomay. Sahabat Fimela juga bisa memasak siomay yang aman untuk pemilik kolesterol. Berikut penjelasan siomay yang aman untuk kolesterol:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Fakta Siomay untuk Kolesterol
Pertama, proses kukus yang digunakan dalam memasak siomay adalah metode yang relatif sehat. Dibandingkan dengan menggoreng atau memanggang dengan lemak tambahan, metode kukus bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk menjaga kesehatan jantung. Selanjutnya, bahan-bahan utama dalam siomay juga penting untuk dipertimbangkan.
Meskipun biasanya terbuat dari daging sapi atau ayam, beberapa varian siomay juga menggunakan tahu sebagai bahan pengganti. Tahu, yang merupakan olahan kedelai, memiliki kandungan asam lemak jenuh yang lebih rendah dibandingkan dengan daging. Selain itu, siomay biasanya terbuat dari ikan tuna atau ikan laut lainnya. Ikan mengandung asam lemak omega-3 yang sudah terkenal karena manfaatnya dalam menjaga kesehatan jantung dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun siomay memiliki beberapa manfaat kesehatan, mengonsumsi yang berlebihan tetap tidak dianjurkan. Sebagian besar makanan harus dikonsumsi dalam porsi yang seimbang dan disertai dengan pola makan yang sehat secara keseluruhan. Jadi, apakah siomay boleh dikonsumsi oleh pemilik kolesterol tinggi? Jawabannya adalah mungkin.
Resep Siomay Kukus yang Aman untuk Kolesterol
Bahan-bahan:
- 300 gram daging ayam tanpa kulit, cincang halus
- 150 gram udang, cincang halus
- 1/2 cup tepung sagu
- 1 telur, kocok lepas
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 2 sendok makan kecap asin rendah garam
- 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok teh minyak wijen
- Kulit siomay secukupnya
- Daun selada untuk hiasan
Bahan saus siomay:
- 1/4 cup kecap asin rendah garam
- 1 sendok makan air jeruk nipis
- 1 sendok teh cabai rawit, cincang halus
- 1/2 sendok teh bawang putih, haluskan
Cara membuat:
- Campurkan daging ayam, udang, tepung sagu, telur, bawang putih, kecap asin, garam, merica bubuk, dan minyak wijen dalam sebuah wadah. Aduk hingga rata.
- Ambil selembar kulit siomay, letakkan sejumput adonan di tengahnya. Lipat menjadi bentuk segitiga dan rapatkan ujungnya. Ulangi sampai adonan habis.
- Siapkan panci pengukus, panaskan air hingga mendidih. Tata siomay di atas loyang yang sudah dilapisi daun selada.
- Kukus siomay selama sekitar 15-20 menit atau hingga matang. Angkat dan sajikan.
- Untuk membuat saus siomay:
- Campurkan kecap asin, air jeruk nipis, cabai rawit, dan bawang putih dalam sebuah mangkuk kecil. Aduk rata.
- Sajikan saus siomay sebagai pelengkap saat menyantap siomay.
Siomay kukus yang rendah kolesterol ini dapat dinikmati sebagai hidangan utama atau camilan sehat. Dengan mengganti penggorengan dengan pengukusan, lemak yang berlebihan dapat dihindari. Tetapi pastikan juga untuk konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan. Turunkan kolesterol dengan siomay dan nikmati manfaat kesehatannya!