Fimela.com, Jakarta Keju adalah makanan yang sangat lezat dan seringkali dijadikan tambahan pada berbagai hidangan. Ada banyak mitos dan pertanyaan seputar apakah keju aman dikonsumsi oleh seseorang yang memiliki masalah kolesterol tinggi. Benarkah keju mengandung kolesterol tinggi? Dan apakah keju berbahaya bagi kolesterol?
Sebagai permulaan, penting untuk memahami bahwa keju memang mengandung kolesterol. Namun, tidak semua jenis keju sama dalam hal kandungan kolesterolnya. Sejumlah faktor, seperti proses pembuatan, jenis lemak yang ada dalam keju, dan kandungan airnya, dapat mempengaruhi tingkat kolesterol dalam keju.
Beberapa jenis keju, seperti blue cheese, cheddar, dan provolone, cenderung memiliki kandungan kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis keju lainnya. Ada juga keju rendah lemak yang kandungan kolesterolnya lebih rendah. Meskipun mengandung kolesterol, penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi keju dalam jumlah sedang tidak berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh. Agar lebih jelas, simak artikel ini selengkapnya:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Penjelasan Keju dan Kolesterol
Sebenarnya, sebagian besar orang dengan kolesterol tinggi dapat dengan aman menikmati keju. Asalkan keju dikonsumsidengan bijak dan seimbang. Perlu diingat bahwa keju juga mengandung lemak jenuh. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Oleh karena itu, sangat penting seseorang dengan kolesterol tinggi untuk membatasi konsumsi lemak jenuh, termasuk lemak jenuh yang terdapat dalam keju.
American Heart Association merekomendasikan batasan konsumsi lemak jenuh tidak lebih dari 5-6% dari total asupan kalori harian. Jadi, jika seseorang mengonsumsi sekitar 2000 kalori per hari, maka batasan konsumsi lemak jenuh hanya sekitar 13 gram per hari. Bagi seseorang yang mengidamkan keju, pilihlah keju rendah lemak atau reduced-fat cheeses yang mengandung lebih sedikit lemak jenuh dan kolesterol. Selain itu, konsumsilah keju dalam porsi yang terkendali dan jangan berlebihan.
Sementara itu, jika memiliki masalah kolesterol tinggi yang membutuhkan diet ketat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi keju atau makanan lain yang tinggi lemak. Sehingga dokter atau ahli gizi akan memberikan rekomendasi khusus untuk menu harian.
Tips Sehat Makan Keju
Makan keju mungkin terdengar seperti sesuatu yang tidak sehat, terutama untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap rendah. Namun, dengan pemilihan yang tepat dan pola makan yang seimbang, keju masih bisa menikmati dengan sehat. Berikut adalah beberapa tips sehat yang dapat diikuti saat makan keju:
1. Pilihlah Keju Rendah Lemak
Ada banyak jenis keju rendah lemak yang tersedia di pasaran. Keju mozzarella rendah lemak, cottage cheese rendah lemak, atau feta rendah lemak adalah beberapa contohnya. Keju-keju ini memiliki kandungan lemak dan kolesterol yang lebih rendah dibandingkan dengan keju lainnya, sehingga lebih baik bagi mereka yang ingin menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap terkontrol.
2. Konsumsi Keju dalam Porsi yang Terkendali
Meskipun keju rendah lemak lebih sehat, tetaplah mengonsumsinya dalam porsi yang terkendali. Keju yang rendah lemak juga mengandung kalori untuk tubuh. Jadi makanlah secukupnya agar asupan kalori harian tetap terjaga.
3. Kombinasikan dengan Makanan Seimbang
Saat menikmati keju, pastikan untuk mengombinasikannya dengan makanan seimbang, seperti sayuran, buah-buahan, atau roti gandum utuh. Kombinasi ini membantu menciptakan makanan yang seimbang dalam nutrisi, sehingga meningkatkan manfaat kesehatan yang didapatkan.
4. Hindari Keju Olahan
Keju olahan atau processed cheese memiliki kandungan lemak dan kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan dengan keju asli. Cobalah untuk menghindari konsumsi keju jenis ini atau batasi penggunaannya. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan jantung dan kadar kolesterol dalam tubuh tetap terkontrol.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Sahabat Fimela dapat tetap menikmati kelezatan keju tanpa perlu khawatir tentang dampak negatif terhadap kolesterol dan kesehatan secara umum. Tetaplah menjaga pola makan yang seimbang dan gaya hidup yang sehat untuk merasakan manfaat penuh dari konsumsi keju yang sehat dan lezat.