Ini Dia Tanda-Tanda dan Cara Mengatasi Penuaan Dini

Contoh ilustrasi perubahan kulit perempuan — Kulit menua akan terjadi terutama untuk seseorang yang berusia di atas 30 tahunan (Foto: Unsplash.com/Valdemars Magone)

Fimela.com, Jakarta Semua perempuan pasti menginginkan kulit wajah yang awet muda. Berbagai macam perawatan telah dilakukan untuk menutrisi kulit serta semakin banyak pula yang beredar. Tidak hanya itu, perawatan kulit juga sudah dapat dilakukan dari usia remaja untuk mendapatkan tampilan kulit wajah yang cantik, bersih, dan tentunya mempertahankan penampilan kulit wajah agar tidak menua ketika sudah dewasa nanti.

Namun tetap saja, semakin bertambah usia khususnya ketika berusia 30 tahun ke atas, tanda-tanda penuaan sudah muncul. Terkadang tanda-tanda penuaan yang muncul ini membuat banyak perempuan khawatir sebab mereka tidak dapat tampil dengan percaya diri dan tidak memiliki kulit wajah seperti diri mereka ketika muda dulu.

Penuaan merupakan proses alami, meskipun demikian kamu tidak harus begitu takut bahkan panik jika kulitmu sudah muncul tanda-tanda penuaan. Dan kamu juga punya hak untuk menutrisi kulit serta tampil dengan kulit wajah yang awet muda. Namun saat ini penuaan dini menjadi tantangan tersendiri yang disebabkan karena berbagai faktor seperti sinar yang menyengat hingga gaya hidup yang semakin melupakan diri untuk menjaga kesehatan. Hal ini juga menjadi ketakutan tersendiri untuk para perempuan. Lalu bagaimana kondisi kulit yang menua serta solusi apa yang dapat dilakukan? Informasi dari Harvard Health Publishing Harvard Medical School dan Nivea Uk dapat kamu ikuti.

Bagaimana kondisi kulit yang sudah menua?

Contoh ilustrasi perubahan pada kulit akibat menua — Kulit menua akan memunculkan berbagai macam tanda yang mudah terlihat (Foto: Unsplash.com/freestocks)

Puluhan perubahan pasti akan terjadi seiring bertambahnya usia. Ketika memasuki usia di atas 30 tahunan misalnya, akan terlihat kerutan-kerutan pada dahi, kemudian tulang rawan yang mulai menyembul pada telinga akan terlihat. Tidak hanya itu saja, bagian hidung juga akan terkulai dikarenakan melemahnya bagian tulang rawan hidung. Perubahan-perubahan ini juga disebabkan karena lemak pada wajah yang semulanya tersebar merata pada bagian dahi, pipi, area sekitar mata dan mulut ini perlahan kehilangan fungsinya.

Tidak hanya itu saja, bentuk wajah yang seumpamanya terlihat bulat dan pipih tidak dapat mempertahankan bentuk semula. Ditambah kulit yang semulanya terasa halus dan kencang berubah menjadi kendur dan kasar. Bagian wajah yang lain khususnya pada bagian bawah mata menjadi terlihat lebih gemuk, dan pada sekitar dagu dan rahang leher kulit akan lebih mengendur dari sebelumnya.

Jangan lupa juga dengan ‘bintang utamanya’ yaitu kerutan. Garis-garis kerutan sering disebut dengan dynamic wrinkle yang disebabkan karena otot wajah yang terus menerus ditarik sehingga membuat kulit menjadi terlihat lebih kusut. Selain itu juga ada kerutan halus yang disebabkan karena sinar matahari, kebiasaan merokok, dan degenerasi kulit alami yang membuatnya menjadi lebih tebal.

Bagaimana solusi untuk mengatasi kulit menua?

Contoh ilustrasi menggunakan pelembab — Salah satu cara untuk mengatasi kulit yang keriput akibat penuaan adalah dengan rutin menggunakan pelembab (Foto: Unsplash.com/No Revisions)

Melindungi kulit dengan tabir surya

Kamu bisa melindungi kulit wajah dari sinar matahari agar mendapatkan tampilan kulit yang awet muda, terlebih kerusakan kulit saat ini disebabkan karena paparan sinar UVA dan UVB yang juga dapat menyebabkan sunburn pada kulit. Maka dari itu kamu perlu menggunakan tabir surya dan dapat mengaplikasikannya selama 5 jam sekali.

Melembabkan kulit dengan krim dan lotion

Kulit termasuk bagian yang mudah kering dan dapat terlihat bagian yang ada kerutannya. Maka dari itu pelembab atau moisturizer diperlukan. Untuk pelembab wajah gunakan yang berbahan air sehingga dapat membuat kulit menjadi less greasy dan memiliki kandungan seperti glycerin misalnya untuk membantu melembabkan kulit. Kamu juga dapat menggunakan eksfoliasi krim yang dapat mengangkat sel-sel kulit mati dan menjaga kulit agar tetap awet muda.

Atur ulang penggunaan makeup yang rutin

Seiring bertambahnya usia, penggunaan makeup dapat membuat wajahmu tampil lebih tua. Ketika telah berusia 40 tahun ke atas misalnya, kamu harus menyesuaikan kembali penggunaan makeup kamu. Kamu bisa gunakan lipstik berwarna light, blush dengan warna yang warm, serta eyeliner yang soft untuk membuat penampilanmu lebih awet muda.

Pastikan asupan antioksidan yang cukup

Terakhir konsumsi makanan yang mengandung antioksidan dapat mencerahkan serta membuat kulit dapat tampil awet muda. Tidak hanya itu saja, antioksidan juga dapat membantu melindungi kulit dari radikal bebas. Antioksidan juga dapat mencegah stress oksidatif. Kamu bisa mendapatkan asupan antioksidan dari makanan yang mengandung vitamin A, C, E bahkan dari koenzim 10.

Penulis: Tisha Sekar Aji.

Hashtag: #Timeless