Sukses

Health

7 Jenis Tanaman Herbal yang Berkhasiat Menurunkan Kolesterol

Fimela.com, Jakarta Dalam menjaga kesehatan, kita sering kali melewatkan sesuatu yang telah ada sejak zaman kuno, yaitu tanaman herbal. Tanaman ini bukan hanya tumbuhan biasa di sekitar rumah. Namun juga digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit, salah satunya menurunkan kolesterol.

Tanaman herbal mengandung senyawa alami yang memiliki berbagai manfaat bagi tubuh manusia. Selain itu, penggunaan tanaman herbal sering kali lebih aman daripada obat-obatan kimia, yang dapat memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Tak hanya tumbuh di sekitar rumah. Tanaman herbal dapat dibeli di pasar maupun supermarket.

Penting untuk diingat bahwa penggunaan tanaman herbal untuk mengurangi kadar kolesterol sebaiknya tidak menggantikan konsultasi dengan profesional medis. Tetaplah berkonsultasi dengan dokter, terutama jika Sahabat Fimela sedang mengonsumsi obat-obatan. Berikut tanaman herbal untuk kolesterol:

Jenis Tanaman Herbal

1. Jinten Hitam (Nigella Sativa)

Jinten hitam adalah tanaman biji-bijian yang sering digunakan dalam masakan Timur Tengah. Penelitian telah menunjukkan bahwa jinten hitam dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL dalam tubuh. Cara mengonsumsinya yaitu jinten hitam dapat digunakan sebagai bumbu dalam makanan atau dikonsumsi dalam bentuk minyak jinten hitam.

2. Kunyit (Curcuma Longa)

Kunyit adalah tanaman umbi-umbian yang biasanya digunakan dalam masakan India. Senyawa kurkumin yang terdapat dalam kunyit memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL. Kunyit dapat digunakan sebagai bumbu dalam makanan atau diminum dalam bentuk teh kunyit.

3. Daun Jati Belanda (Gynura Procumbens)

Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara dan biasanya digunakan dalam pengobatan tradisional. Daun jati belanda mengandung senyawa seperti flavonoid dan alkaloid yang telah terbukti dapat mengurangi kadar kolesterol LDL dalam darah. Biasanya direbus menjadi teh atau dapat dimakan dalam bentuk salad.

Jenis Tanaman Herbal

4. Daun Salam (Syzygium Polyanthum)

Daun salam adalah tanaman herbal yang umumnya digunakan sebagai bumbu dalam masakan Indonesia. Daun salam mengandung senyawa eugenol yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan memiliki efek pelindung terhadap kesehatan jantung. Daun salam sering digunakan dalam memasak, terutama dalam masakan berkuah.

5. Lidah Buaya (Aloe Vera)

Lidah buaya adalah tanaman yang dikenal dengan gel yang terdapat dalam daunnya. Lidah buaya mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Gel lidah buaya dapat diminum sebagai suplemen atau digunakan dalam minuman seperti jus.

6. Jahe (Zingiber Officinale)

Jahe adalah akar yang digunakan sebagai bumbu dalam masakan dan minuman di seluruh dunia. Jahe mengandung senyawa gingerol yang telah terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL. Jahe dapat digunakan dalam masakan atau diminum sebagai teh jahe.

7. Bit (Beta Vulgaris)

Bit adalah sayuran akar yang umumnya ditemukan di berbagai makanan dan salad. Betasianin, senyawa yang memberikan warna merah pada bit, telah terbukti memiliki efek positif pada kadar kolesterol dalam tubuh. Bit dapat dimakan mentah sebagai salad atau direbus, dipanggang, atau dijus.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading