Fimela.com, Jakarta Meningitis adalah peradangan pada meningen, yaitu lapisan pelindung otak dan saraf tulang belakang. Meningitis atau radang selaput otak dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Selain itu, kondisi-kondisi tertentu, seperti melemahnya daya tahan tubuh, juga dapat memicu terjadinya meningitis.
Meningitis bisa dialami oleh semua usia, mulai dari bayi hingga orang dewasa. Penyakit ini termasuk dalam penyakit yang mematikan, oleh karena itu kamu harus memahami gejalanya. Gejala meningitis memang mirip dengan penyakit biasa, namun harus kamu sadari
Berikut gejala meningitis pada orang dewasa yang seringkali dianggap sebagai gejala penyakit biasa.
Advertisement
Advertisement
Gejala Meningitis Pada Orang Dewasa
Gejala meningitis pada tiap penderita dapat bervariasi, tergantung pada jenis, usia penderita, dan tingkat keparahannya. Gejala yang umumnya muncul pada orang dewasa meliputi:
- Demam tinggi
- Leher kaku
- Napas cepat
- Keringat dingin
- Nyeri sendi dan otot
- Sakit kepala hebat
- Mual atau muntah
- Hilang nafsu makan
- Sensitif terhadap cahaya
- Sulit berkonsentrasi
- Mudah mengantuk
- Linglung
- Kejang
- Ruam
Pada bayi atau anak-anak usia di bawah 2 tahun, beberapa gejala yang muncul umumnya serupa dengan penderita yang berusia di atas 2 tahun, seperti demam tinggi, kejang, gangguan tidur, nafsu makan berkurang, dan kaku leher.
Namun, ada beberapa gejala lain yang lebih spesifik, seperti benjolan di bagian kepala dan bayi terus menangis. Ketika gejala ini muncul, pasien harus segera mendapatkan penanganan yang tepat.
Pencegahan Meningitis
Meningitis dapat dicegah dengan mengurangi kemungkinan penyebaran infeksi dan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Beberapa upaya yang dapat dilakukan adalah:
Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir secara rutin
- Menjaga jarak dengan orang yang terinfeksi
- Menggunakan masker jika sedang sakit atau ketika merawat orang sakit
- Berolahraga secara rutin
- Beristirahat yang cukup
- Memilih makanan yang telah dimasak hingga matang
- Mencuci sayuran dan buah hingga bersih
- Tidak berbagi makanan atau barang pribadi
- Menghindari paparan asap rokok, termasuk berhenti merokok
- Menerapkan perilaku seks yang sehat
Selain beberapa upaya di atas, pencegahan meningitis juga dapat dilakukan dengan vaksinasi atau imunisasi. Pemberian vaksin bertujuan untuk melindungi pasien dari bakteri dan virus penyebab meningitis.
Itulah beberapa gejala meningitis pada orang dewasa yang wajib diwaspadai. Sebisa mungkin lakukan berbagai cara untuk mencegah meningitis. Namun jika kamu sudah merasakan salah satu dari gejala tersebut, segera periksakan ke dokter agar bisa segera ditangani sebelum semakin parah.