Fimela.com, Jakarta Setiap ibu hamil, pasti selalu berdoa dan berharap anak lahir dalam keadaan normal dan sehat. Banyak hal-hal penting yang perlu diperhatikan pada masa kehamilan demi menjaga janin berkembang dengan baik, salah satunya adalah tes NIPT. Seperti yang dilakukan oleh selebriti papan atas Aurel Hermansyah yang tengah menyambut kelahiran anak keduanya.
Tes NIPT atau Non-Invasive Prenatal Testing adalah pemeriksaan kehamilan tanpa risiko dengan tingkat akurasi >99% yang mampu mendeteksi masalah genetik pada janin. Bisa dilakukan sejak usia kehamilan 10 minggu melalui pemeriksaan tes darah. Pada dasarnya, ibu hamil dianjurkan untuk melakukan tes NIPT guna mendeteksi apakah ada kelainan genetik pada kandungannya.
Melansir dari WHO, sekitar 240.000 bayi baru lahir di dunia meninggal dalam waktu 4 minggu karena kelainan genetik. Down Syndrome adalah salah satu dari kelainan genetik yang sangat umum terjadi, bahkan di Indonesia kasusnya kian meningkat setiap tahunnya. Cara mendeteksi anak mengalami Down Syndrome yaitu dengan tes NIPT. Melihat banyaknya kondisi ini, penting bagi para ibu hamil untuk sesegera mungkin melakukan tes NIPT.
Advertisement
Advertisement
Bagaimana kelainan genetik bisa terjadi?
Kelainan genetik kerapkali dikaitkan dengan kondisi Down Syndrome, ini karena adanya perubahan gen atau kromosom. Melansir dari Beaumont Health, kelainan kromosom diakibatkan kekurangan atau kelebihan kromosom dari batas seharusnya. Adapun Down syndrome terjadi karena penambahan satu kromosom pada salah satu pasangan kromosom tubuh, ini dinamakan trisomi. Terutama trisomi 21, 18, dan 13 yang menjadi kelainan genetik paling umum.
Melalui tes NIPT, kelainan genetik tersebut bisa terdeteksi pada janin mulai dari usia kehamilan 10 minggu. Apabila ibu hamil yang melakukan tes NIPT mendapatkan hasil risiko tinggi dan memutuskan untuk melanjutkan kehamilan, maka ia dianjurkan untuk melakukan konsultasi lebih lanjut kepada dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi, serta konsultan fetomaternal.
Mereka juga diharuskan untuk melakukan tes diagnosis konfirmasi, seperti Amniosentesis, Chorionic Villus Sampling (CVS), dan Percutaneous Umbilical Cord Blood Sampling (PUBS).
Pengalaman Aurel Hermansyah ketika melakukan tes NIPT di Bumame
Perusahaan layanan kesehatan Indonesia, Bumame, telah menyediakan rangkaian layanan Pregnancy Screening Series yang di mana salah satunya menghadirkan skrining kehamilan tanpa risiko yang ditujukan untuk ibu hamil bernama NIFTY (Non-Invasive Fetal Trisomy Test).
NIFTY merupakan tes NIPT paling banyak terjual di dunia dengan catatan lebih dari 14 juta tes di 32 negara. Selain tingkat akurasinya yang tinggi, NIPT by NIFTY juga memberikan perlindungan asuransi mulai dari kurang lebih 9 juta hingga 800 juta rupiah jika ibu hamil mendapatkan hasil risiko tinggi dan beberapa kondisi risiko lainnya.
Sebagaimana yang disebutkan oleh Aurel Hermansyah pada postingan yang diunggahnya melalui Instagram “Di kehamilan kedua ini, aku ambil tes NIPT by NIFTY dari Bumame karena hasilnya paling lengkap, cepat se-Indonesia dan terlindungi asuransi hingga 800 juta rupiah”.
Advertisement
Tes NIPT mudah dan aman di Bumame
Jangan khawatir, tes NIPT ini tidak berbahaya dan aman untuk ibu hamil dan calon buah hati. Pernyataan ini diperkuat oleh dr. Purnawan Senoaji, dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi, ia mengatakan bahwa tes NIPT disebut sebagai non-invasive karena hanya mengambil sampel darah tanpa perlu berpuasa, sehingga pengambilan sampel tidak berisiko terhadap kondisi kehamilan.
Kemudian, sampel darah tersebut akan dianalisa dengan menggunakan metode pengurutan genom. Hasil tes akan diterima oleh ibu hamil dalam kurun waktu 5 sampai 10 hari kerja. Bagi sahabat Fimela yang sedang hamil, dapat memilih untuk melakukan tes di cabang Bumame terdekat atau memesan layanan home care tanpa tambahan biaya transportasi.
*Penulis: Balqis Dhia.
#Breaking Boundaries