Sukses

Health

Cara Mengatasi Panas Dalam yang Kamu Alami

Fimela.com, Jakarta Saat terasa tidak enak badan, kebanyakan orang Indonesia langsung menganggap bahwa hal tersebut dinamakan panas dalam. Gejala dari panas dalam umumnya adalah demam, rasa tidak nyaman ketika menelan dan batuk pilek.

Panas dalam umumnya merupakan suatu kondisi yang ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya. Namun seperti halnya permasalahan kesehatan lainnya, panas dalam juga bisa memburuk jika tidak segera ditangani.

Panas dalam biasanya terjadi karena kondisi cuaca yang terlalu cepat berganti. Panas dalam juga bisa terjadi karena hal lain, seperti daya tahan tubuh yang rendah. Kebiasaan tertentu juga bisa menyebabkan panas dalam seperti mengonsumsi makanan pedas, kurang minum air putih, merokok serta minum alkohol.

Jika sudah mengalami panas dalam, sebaiknya segera ditangani agar tidak semakin parah. Berikut beberapa cara mengatasi panas dalam yang bisa kamu ikuti agar kondisimu semakin membaik.

Cara Mengatasi Panas Dalam

1. Istirahat yang cukup dan hindari paparan asap

Pastikan kamu beristirahat dengan cukup untuk memperkuat imunitas agar tubuh mampu melawan kuman.

Hindari pula paparan asap, seperti asap rokok dan asap kendaraan, yang dapat memperparah rasa tidak nyaman pada tenggorokan. Jika terpaksa harus berada di tempat yang banyak asap, gunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan.

2. Minum air putih

Air putih mampu melembabkan tenggorokan dan mencegah terjadinya dehidrasi. Hindari minuman berkafein dan beralkohol yang bisa membuat tubuh lebih cepat mengalami dehidrasi. Kamu juga bisa minum air hangat dicampur madu untuk membuat tenggorokan lebih nyaman.

3. Kumur dengan air garam

Berkumur dengan campuran air hangat dan garam juga bisa mampu meredakan gejala panas dalam. Campuran ini dapat dibuat dengan melarutkan ½ sendok teh garam ke dalam segelas air hangat.

4. Konsumsi makanan yang nyaman di tenggorokan

Agar tenggorokan nyaman, kamu bisa mengonsumsi sup hangat dan es krim. Selain itu, teh hijau, buah manggis, dan semangka juga dipercaya dapat meredakan gejala panas dalam.

5. Gunakan obat herbal

Beberapa obat herbal dikenal bermanfaat untuk melegakan tenggorokan dan umumnya telah dikemas dalam bentuk permen atau jamu. Namun, penelitian medis yang menjelaskan kerja dari obat-obatan herbal masih sangat terbatas.

Oleh karena itu, kamu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter lebih dahulu sebelum menggunakan obat herbal.

6. Terapkan gaya hidup sehat

Jika gejala panas dalam yang dirasakan menjurus pada naiknya asam lambung, sebaiknya hindari makan dalam jumlah banyak sebelum tidur. Atur jam makan, sehingga waktu makan tidak berdekatan dengan waktu tidur malam.

Jika memiliki berat badan berlebih, usahakan untuk mengurangi berat badan, karena hal ini merupakan salah satu faktor yang meningkatkan risiko terjadinya refluks asam lambung. Menghindari stres, rokok, dan minuman beralkohol juga dapat mencegah munculnya panas dalam yang disebabkan refluks asam lambung.

Cara Mengatasi Panas Dalam dengan Bahan Alami

1. Air Kelapa Muda

Cara menyembuhkan panas dalam yang pertama, yaitu dengan mengonsumsi air muda tanpa menggunakan gula tambahan. Air kelapa muda memiliki kandungan vitamin, mineral dan elektrolit, yang bisa membantu menghidrasi tubuh, mengatasi gangguan tenggorokan pada panas dalam dan menambah energi agar tubuh tidak lemas.

2. Daun Mint

Daun mint memiliki banyak manfaat yang bisa digunakan untuk menjaga kesehatan tubuh. Salah satu manfaatnya adalah untuk menyembuhkan panas dalam. Daun mint bisa dikonsumsi dengan teh hangat di pagi hari, untuk meredakan panas dalam.

3. Buah yang Kaya Akan Air

Saat merasakan panas dalam, tubuh akan dehidrasi dan kekurangan cairan. Untuk menyembuhkan kondisi ini, kamu bisa mengonsumsi buah-buahan yang kaya akan kandungan air seperti melon, semangka, jeruk dan semacamnya, untuk menghidrasi tubuh akibat panas dalam.

4. Sayuran Hijau

Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena panas dalam, konsumsilah sayuran-sayuran hijau yang kaya akan vitamin, klorofil dan antioksidan. Karena kandungan tersebut bisa menyembuhkan panas dalam. Sayuran yang bisa dikonsumsi adalah seledri, mentimun, brokoli, kembang kol dan lain sebagainya.

5. Jahe

Cara alami yang terakhir adalah menggunakan jahe, untuk menyembuhkan panas dalam. Jahe memiliki kandungan vitamin, gingerols, shogaols dan zingerones, yang bisa meredakan peradangan akibat panas dalam.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading