Fimela.com, Jakarta Mungkin kamu sudah cukup familiar dengan penyakit kardiovaskular. Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang sangat mematikan. Oleh karena itu, perlu ada tindakan pencegahan agar tidak mengalami penyakit kardiovaskular.
Penyakit kardiovaskular yang paling umum adalah penyakit jantung. Namun ada berbagai macam penyakit yangg termasuk dalam penyakit kardiovaskular.
Simak beberapa penyakit yang termasuk dalam penyakit kardiovaskular serta penyebab dan faktor risikonya yang harus kamu waspadai.
Advertisement
Advertisement
Penyebab Kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang mematikan. Bahkan penyakit kardiovaskular bisa terjadi secara mendadak tanpa menunjukkan gejala apapun sebelumnya.Â
Penyakit kardiovaskular adalah gangguan kesehatan yang menyerang jantung (kardio) dan/atau vaskular (pembuluh darah). Penyebab pasti dari penyakit kardiovaskular sebenarnya belum diketahui secara pasti, namun ada beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Berikut beberapa faktor risiko penyakit kardiovaskular:
1. Merokok
Mungkin kamu sudah memahami kalau kebiasaan yang satu ini memang berbahaya bagi kesehatan tubuh, salah satunya dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.Â
Dikutip dari Food and Drug Administration, merokok menyebabkan plak akibat zat lilin yang terdiri dari kolestrol, kalsium, dan lemak, yang kemudian menumpuk di arteri. Penumpukan ini menyebabkan penyakit yang disebut ateroklerosis. Penyakit inilah yang menyebabkan darah menebal di arteri, sel darah menjadi lebih sulit bergerak melalui arteri, dan pembuluh darah lain untuk mencapai organ vital seperti jantung dan otak.
2. Diabetes
Diabetes merupakan kondisi yang menyebabkan kadar gula darah menjadi terlalu tinggi. Kondisi ini dapat merusak pembuluh darah dan membuatnya cenderung menyempit.
Banyak penderita diabetes tipe 2 yang mengalami overweight atau kelebihan berat badan. Sehingga memicu tekanan darah tinggi. Hal ini dapat mendorong faktor resiko penyakit kardiovaskular.
3. Obesitas
Seseorang akan berisiko terkena penyakit kardiovaskular jika:
- Indeks masa tubuh (body mass index/BMI) adalah 25 atau lebih.
- Jika pria dengan ukuran pinggang 94 cm atau lebih dan perempuan 80 cm atau lebih.
4. Hipertensi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu faktor terbesar penyakit kardiovaskular. Jika tekanan darah terlalu tinggi, hal ini dapat merusak pembuluh darah.
5. Kolesterol Tinggi
Kolesterol dengan kadar yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit dan meningkatkan resiko penggumpalan darah.
Dilansir melalui Heart Foundation, kolestrol dapat terbentuk secara natural dari hati dan dari makanan yang dikonsumsi. Walau tubuh memiliki beberapa kolestrol untuk bekerja, jumlah kolestrol yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai penyakit dan salah satunya adalah kardiovaskular.
Berbagai Macam Jenis Penyakit Kardiovaskular
1. Aritmia
Aritmia adalah kondisi ketika jantung memiliki detak atau ritme yang tidak normal, seperti terlalu cepat, lambat, atau tidak teratur. Penyakit kardiovaskuler ini terjadi ketika implus elektrik yang berfungsi sebagai pengatur detak jantung tidak bekerja dengan baik.
2. Penyakit jantung koroner (PJK)
Penyakit jantung koroner (PJK) adalah penyumbatan atau penyempitan di pembuluh arteri koroner yang disebabkan oleh penumpukan plak. Kondisi ini membuat pasokan darah menuju jantung menjadi berkurang. Jika tidak segera ditangani, penyakit kardiovaskuler ini dapat menyebabkan serangan jantung, aritmia, dan gagal jantung.
3. Kardiomiopati
Kardiomiopati merupakan penyakit kardiovaskuler yang terjadi akibat kelainan otot jantung. Kondisi ini ditandai dengan melemahnya kemampuan jantung untuk memompa darah. Kardiomiopati dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti gangguan katup jantung, penggumpalan darah, gagal jantung, hingga henti jantung.
4. Stroke
Stroke terjadi ketika pasokan darah menuju otak terganggu akibat tersumbat atau pecahnya pembuluh darah. Tanpa pasokan darah yang cukup, otak tidak akan mendapatkan asupan oksigen dan nutrisi. Akibatnya, sel-sel di otak akan rusak dan menyebabkan penyakit kardiovaskuler berupa stroke.
5. Deep vein thrombosis (DVT)
Deep vein thrombosis atau trombosis vena dalam adalah penyakit kardiovaskuler yang disebabkan oleh gumpalan darah di pembuluh darah vena. Biasanya kondisi ini terjadi di kaki. Pada beberapa kasus, gumpalan darah dapat ikut dalam aliran darah ke paru-paru dan menyebabkan komplikasi serius, seperti emboli paru.
6. Penyakit arteri perifer
Peripheral arterial disease (PAD) atau penyakit arteri perifer terjadi ketika aliran darah menuju kaki tersumbat akibat penumpukan plak di pembuluh darah arteri. Penyakit kardiovaskuler ini bisa membuat kaki kekurangan suplai darah, sehingga menimbulkan rasa sakit ketika berjalan.
Itulah penyebab kardiovaskular beserta beberapa penyakit yang termasuk dalam penyakit kardiovaskular yang mematikan. Seperti kata pepatah, mencegah lebih baik daripada mengobati. Maka usahakan sebisa mungkin untuk menghindari berbagai hal yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.