5 Makanan yang Harus Dihindari Oleh Penderita Saraf Kejepit

Gluten adalah bahan yang biasa ditemukan dalam roti-rotian. Gluten berfungsi sebagai lem yang digunakan dengan tujuan agar makanan bisa mempertahankan bentuknya.

Ternyata gluten merupakan makanan yang harus dihindari oleh penderita saraf kejepit. Menghindari makanan mengandung gluten seperti roti-rotian bisa mempercepat penyembuhan saraf kejepit yang kamu alami.

Makanan yang mengandung lemak trans seperti margarin juga harus dihindari. Hal ini dikarenakan kandungan margarin sebagian besar adalah kalori.

Kelebihan kalori bisa berujung pada kelebihan berat badan atau obesitas. Obesitas sendiri merupakan salah satu faktor yang bisa memicu terjadinya HNP atau penyebab dari saraf kejepit.

Makanan yang menjadi pantangan bagi penderita saraf kejepit lainnya adalah daging olahan. Kandungan nitrit yang tinggi dalam daging olahan menjadi alasan mengapa makanan yang satu ini perlu dihindari oleh penderita saraf kejepit.

Tidak hanya bisa memicu HNP yang menjadi penyebab saraf kejepit, kandungan nitrit yang tinggi dalam daging olahan juga bisa memicu tekanan darah tinggi.

Segala jenis makanan berlemak juga perlu kamu hindari. Tidak hanya junkfood, namun banyak makanan lokal yang mengandung banyak lemak seperti kulit ayam juga perlu dihindari.

Seperti yang dijelaskan di awal, kelebihan kalori atau lemak bisa berujung diabetes yang kemudian memicu munculnya HNP.

Kedua jenis seafood ini memang terasa sangat nikmat, namun sayangnya kamu sebagai penderita saraf kejepit tidak boleh kedua jenis seafood ini. Makan udang dan kepiting terlalu banyak bisa menimbulkan penumpukan asam yang juga bisa memicu timbulnya HNP.

Itulah 5 makanan yang harus dihindari oleh penderita saraf kejepit. Sebenarnya kamu masih boleh makan makanan tersebut kok, namun kalau sedang kambuh sebaiknya dihindari. Kalau ingin makan, pastikan kamu sedang tidak kambuh dan makan dalam jumlah sedikit saja, jangan sampai berlebihan.