Sukses

Health

5 Makanan Penyebab Jantung Koroner yang Harus Dihindari

Fimela.com, Jakarta Mungkin kamu sudah cukup familiar dengan penyakit jantung koroner. Penyakit jantung koroner adalah kondisi ketika arteri koroner tersumbat oleh timbunan lemak. Penyakit ini menimbulkan keluhan berupa nyeri dada, sesak napas, dan gejala serangan jantung. Jika dibiarkan, penyakit jantung koroner dapat menyebabkan gagal jantung.

Arteri koroner adalah pembuluh darah yang mengalirkan darah kaya oksigen ke jantung. Arteri koroner bercabang dari aorta atau pembuluh darah besar. Ada dua jenis arteri koroner, yaitu arteri koroner kiri utama dan arteri koroner kanan. Arteri koroner kiri utama berfungsi mengalirkan darah ke serambi kiri dan bilik kiri jantung. Sedangkan, arteri koroner kanan bertugas mengalirkan darah ke serambi kanan dan bilik kanan jantung.

Penumpukan lemak pada arteri koroner membuat arteri koroner menyempit dan menebal. Penumpukan lemak ini menyebabkan aliran darah kaya oksigen ke jantung menjadi berkurang sehingga menimbulkan gejala penyakit jantung koroner.

Penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyakit yang cukup mematikan. Oleh karena itu, sebisa mungkin lakukan berbagai upaya untuk mencegah terkena penyakit jantung koroner.

Ternyata penyakit jantung koroner bisa terjadi karena makanan yang kamu konsumsi sehari-hari. Berikut 7 makanan penyebab jantung koroner yang harus kamu hindari.

1. Makanan Berlemak dan Tinggi Kolesterol

Seperti yang telah dijelaskan di awal, penyebab jantung koroner adalah terhambatnya aliran darah kaya oksigen karena penumpukan lemak pada arteri koroner. Penumpukan lemak ini bisa terjadi karena sering memakan makanan berlemak dan makanan yang mengandung kolesterol tinggi. 

2. Daging Olahan

Daging olahan yang dimaksud di sini bukan olahan daging sapi seperti daging asap atau olahan lainnya, melainkan daging olahan yang biasanya sudah ditambahkan bahan pengawet seperti garam dan nitrit. Garam bisa menaikkan tekanan darah dan mengurangi alirah darah kaya oksigen ke jantung.

3. Camilan dan Makanan Asin

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, garam bisa meningkatkan tekanan darah dan mengurangi aliran darah kaya oksigen ke jantung. Oleh karena itu, untuk menghindari terkena penyakit jantung koroner, sebaiknya kamu mulai mengurangi berbagai macam camilan dan makanan asin. Kamu tetap boleh kok makan camilan dan makanan asin, hanya saja perlu kontrol agak tidak berlebihan.

4. Makanan Tinggi Gula

Kelebihan berat badan atau obesitas merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung koroner. Oleh karena itu, sebisa mungkin jaga berat badanmu agar tidak berlebihan. Salah satu penyebab kelebihan berat badan adalah makanan manis atau makanan tinggi gula.

Kamu bisa coba kurangi konsumsi makanan manis perlahan-lahan. Atau kamu bisa mengganti makanan manis yang kamu konsumsi dengan makanan lainnya.

5. Mayonaise dan Margarine Tinggi Lemak Trans

Konsumsi mayonaise dan margarine yang mengandung lemak trans dikhawatirkan memicu kenaikan kolesterol dan memperburuk penyakit kardiovaskular. Sebagai ganti mayonaise, kamu bisa menggunakan yogurt rendah lemak tanpa rasa. Gunakan yogurt ini sebagai topping untuk salad sehatmu.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading