4 Tips Puasa dengan Menjaga Kadar Kolesterol

Fimela.com, Jakarta Sudah hampir seminggu umat Muslim telah menjalankan ibadah puasanya. Puasa yang merupakan kewajiban dan menjadi salah satu dari rukun Islam. Dilansir dari vox.com, puasa melayani beberapa tujuan spiritual dan sosial seperti:

1. Mengingatkan tentang kelemahan manusiawi dan ketergantungan kamu pada Tuhan untuk rezeki 
2. Merasakan rasa lapar dan haus sehingga ada rasa kasihan serta kewajiban untuk membantu orang yang membutuhkan.
3. Mengurangi gangguan dalam hidup sehingga dapat lebih fokus pada hubungan umat dan Tuhannya. 

Biasanya puasa dijalankan dari fajar hingga matahari terbenam dengan tidak makan dan minum. Namun, sebelum fajar biasanya mereka akan makan terlebih dahulu atau biasa dikenal dengan sahur.  Lalu, setelah matahari terbenam, mereka akan makan sebagai tanda berbuka dengan makan ringan yang dilanjutkan dengan makanan berat. Puasa tidak hanya persoalan tidak makan dan minum, tetapi sebagai umat Muslim juga harus mencoba untuk mengekang pikiran dan emosi negatif seperti kecemburuan dan kemarahan serta hal-hal yang lebih kecil seperti mengeluh, bergosip dan lainnya selama bulan Ramadan

Dilansir dari zamzam.com, puasa dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan seperti:

1. Memberikan perlindungan dari obesitas dan penyakit kronis seperti diabetes karena ketika berpuasa, kamu harus menahan diri dari konsumsi makanan dan air dari sebelum fajar hingga matahari terbenam sehingga meningkatkan kadar protein yang memberikan resistensi insulin.
2. Menurunkan kolesterol dan meningkatkan kadar gula darah. Puasa merangsang profil lipid yang dapat menurunkan kolesterol darah sehingga mencegah serangan jantung, stroke, dan lainnya. Selain itu, pola makan yang sehat selama bulan Ramadan juga dapat mempertahankan tingkat kolesterol yang baru diturunkan. 
3. Memperbaiki sistem pencernaan. Menjalankan puasa memberikan pengaruh positif pada gaya hidup dan sistem pencernaan karena tubuh mendetosifikasi setelah sebulan membuang racun dalam tubuh yang dapat menyeimbangkan produksi panas dan tingkat keasaman di perut.