Penyebab Gatal-gatal di Badan, Bisa Jadi Karena Penyakit Kulit

Kulit Gatal — Ilustrasi kulit gatal/copyright shutterstock

Fimela.com, Jakarta Gatal-gatal yang dirasakan di badan umumnya terjadi karena gigitan serangga. Gatal-gatal yang kamu rasakan karena gigitan serangga ini umumnya bisa sembuh dengan sendirinya, apalagi jika kamu rajin membersihkan badan.

Namun terkadang gatal-gatal di badan muncul dengan sendirinya. Padahal kamu merasa tidak digigit serangga apapun. Tidak jarang rasa gatal ini bertahan lama dan tidak kunjung hilang.

Jika hal ini terjadi, kamu perlu waspada karena bisa jadi gatal-gatal yang kamu rasakan ini disebabkan karena penyakit kulit. Namun penyebab gatal-gatal di badan bisa bermacam-macam. Apa saja? Simak penjelasannya berikut ini.

TERKAIT: Trik Sederhana agar Kacang Hijau Lembut, Cuma Butuh Waktu 5 Menit

TERKAIT: Pepaya Matang Pahit? Ini Solusi Ampuh Mengembalikan Rasa Manisnya

TERKAIT: Tips Memasak Jagung Rebus agar Rasa Manisnya Tidak Hilang

Penyebab Gatal-gatal di Badan

Rasa Gatal di Paha — Ilustrasi rasa Gatal Credit: pexels.com/Alfo

1. Kulit kering

Gatal-gatal yang kamu rasakan bisa jadi terjadi karena kulitmu sedang kering. Kulit yang kering selain terasa bersisik, biasanya juga terasa gatal. Pastikan kamu menggunakan body lotion untuk mengembalikan kelembapan kulitmu. Kalau kulitmu sudah lembab, maka rasa gatal tersebut nantinya akan menghilang.

2. Alergi

Coba ingat-ingat, apakah sebelum kamu mengalami gatal-gatal ini kamu memakan atau minum sesuatu? Perhatikan juga, jika kamu makan atau minum sesuatu kemudian terasa gatal-gatal, bisa jadi kamu alergi dengan makanan atau minuman tersebut hingga membuatmu terasa gatal-gatal.

Tidak hanya makanan atau minuman, kamu juga bisa alergi obat yang diberikan dokter kepadamu. Jika kamu merasa alergi obat, kamu bisa konsultasikan kembali pada doktermu untuk mengganti obat yang kamu gunakan.

3. Masalah saraf

Saraf meneruskan pesan dari kulit ke otak. Beberapa masalah saraf atau penyakit yang berhubungan dengannya dapat menyebabkan gatal, seperti: stroke, diabetes postherpetic neuralgia yang umum terjadi pada orang tua atau komplikasi penyakit herpes.

4. Masalah ginjal

Masalah ginjal—terutama yang telah parah—juga dapat menyebabkan badan gatal gatal tanpa sebab. Belum diketahui pasti mengapa masalah ginjal dapat menyebabkan gatal. Namun diduga karena fungsi ginjal dalam menyaring darah tidak bisa terlaksana dengan baik. Hal ini menyebabkan darah masih dicemari racun. Dalam beberapa kasus, pasien harus menjalani proses cuci darah. Dokter juga akan meresepkan obat-obatan untuk meredakan rasa gatal yang mengganggu.

Gatal-gatal di Badan Juga Bisa Terjadi Ketika Hamil

Penyebab Perut Gatal saat Hamil — Ilustrasi Kehamilan Credit: pexels.com/Michelle

5. Penyakit kulit

Beberapa jenis penyakit kulit yang dapat menimbulkan rasa gatal adalah:

Eksim
Kudis atau skabies
Cacar
Kurap atau infeksi jamur
Psoriasis
Folikulitis
Biduran
Prurigo

Rasa gatal tersebut bisa dirasakan hanya di area kulit tertentu atau berbagai bagian tubuh. Selain rasa gatal, penyakit kulit tersebut juga dapat menimbulkan gejala lain, seperti iritasi kulit dan kemerahan atau bintik-bintik pada kulit.

6. Perubahan hormon saat hamil

Saat hamil, sebagian wanita merasakan gatal di bagian perut, lengan, paha, dan payudara karena perubahan hormon. Rasa gatal ini umumnya akan reda dengan sendirinya setelah melahirkan.

7. Menopause

Tidak hanya saat hamil, ketika menopause juga terjadi perubahan horman dalam tubuh. Perubahan hormon ini bisa menyebabkan timbulnya rasa gatal di seluruh tubuh atau di bagian-bagian tertentu.

Itulah beberapa penyebab gatal-gatal di badan yang kamu alami. Semoga membantu ya, Sahabat Fimela.