Fimela.com, Jakarta Kesusahan buang air besar atau yang biasa kita sebut sembelit adalah salah satu hal yang menyulitkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Biasanya tubuh akan mengalami sembelit saat kekurangan serat, dehidrasi, maupun efek dari obat-obatan tertentu. Tingkat keparahannya pun bermacam-macam, ada yang hanya beberapa hari dan yang paling parah hingga mingguan.
Untuk mengatasi sembelit, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Selain minum obat pelancar BAB, Sahabat Fimela juga bisa mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat. Dikutip dari healthline, berikut ini 5 makanan kaya akan serat yang bisa kamu makan untuk melancarkan sembelit.
Advertisement
Apel
Dalam 1 buah apel berukuran sedang mengandung 4,8 gram serat yang merupakan 19% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi) harian yang kita butuhkan. Sebagian besar serat pada apel ini disebut pektin. Di dalam usus pektin difermentasi dengan cepat oleh bakteri guna membentuk asam lemak rantai pendek yang dapat mengikat air ke dalam usus besar sehingga bisa melunakkan feses dan cepat dikeluarkan. Sebuah studi menunjukkan bahwa pada 80 orang penderita sembelit, konsumsi pektin dapat mempercepat pergerakan feses melalui usus, memperbaiki gejala sembelit, dan meningkatkan jumlah bakteri baik di usus.
Pir
Buah kaya serat yang lain adalah pir yang mengandung sekitar 5,5 gram serat pada buahnya yang berukuran sedang. Cukup melengkapi 22% dari kebutuhan AKG. Selain itu, buah pir sangat tinggi akan kandungan fruktosa dan sorbitol. Fruktosa sendiri adalah jenis gula yang sulit diserap oleh tubuh sebagian orang dan akan berakhir di usus besar. Hal ini berarti fruktosa bisa menarik air melalui osmosis, lalu merangsang gerakan usus. Seperti fruktosa, sorbitol juga tidak diserap dengan baik oleh tubuh dan bertindak sebagai pencahar alami dengan membawa air ke dalam usus.
Advertisement
Jeruk
Buah jeruk juga merupakan sumber serat yang baik. Dalam 1 buah jeruk sudah terdekat 3,7 gram serat. Sama halnya dengan apel, jeruk mengandung pektin yang baik dalam melancarkan perjalanan makanan di dalam usus besar. Buah jeruk juga mengandung flavonoid yang disebut naringenin, zat yang dapat berkontribusi pada pelancaran sembelit.
Kiwi
Buah kiwi juga baik dalam mengatasi sembelit. Untuk tingkat serat dalam 1 buah kiwi mengandung sekitar 2,3 gram serat. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 19 orang dewasa yang sehat mengkonsumsi suplemen yang berasal dari kiwi selama 28 hari, para peneliti menemukan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan dalam intensitas BAB per harinya. Selain kandungan serat dalam kiwi yang dianggap bisa melawan sembelit, terdapat sebuah enzim yang dikenal sebagai actinidin. Dimana actinidin memperlancar jalannya pencernaan pada usus dan kebiasaan buang air besar.
Advertisement
Bayam
Sayuran hijau seperti bayam kaya akan, asam folat serta vitamin C dan K. Sayuran hijau ini membantu menambah massa dan berat feses yang membuatnya lebih mudah melewati usus. Pada 180 gram bayam matang mengandung 4,7 gram serat, atau 19% dari AKG. Kamu bisa mengolah bayam menjadi salad, sayur, maupun campuran pada smoothie.
Rutin konsumsi buah kaya serat memang baik untuk pencernaan. Jadi Sahabat Fimela bisa menambahkan buah-buahan tersebut ke daftar menu makanan kamu.
Penulis: Malichatus Sa’diyah