Sukses

Health

Bahaya Depresi yang Terlambat Ditangani, Bisa Meningkatkan Risiko Bunuh Diri

Fimela.com, Jakarta Stres dan depresi merupakan salah satu masalah yang perlu ditangani dengan lebih cepat dan tepat. Ketika seseorang stres hingga depresi dan terlambat dilakukan penanganan atau dibiarkan saja, ini bisa berdampak fatal bagi kesehatan mentalnya. Ini bahkan bisa meningkatkan risiko bunuh diri bagi penderitanya.

Selama ini depresi adalah hal yang umum kita dengar. Namun sayang, tidak banyak orang yang tanggap akan masalah ini. Tidak banyak orang yang bisa memahami dengan baik kenapa seseorang sampai depresi. Yang ada, beberapa orang justru membuat depresi yang dialami seseorang semakin parah hingga tak tertolong lagi.

Depresi Merupakan Masalah Mental yang Paling Umum Terjadi

Mengutip dari laman liputan6.com, stres, kecemasan dan depresi merupakan masalah mental yang paling umum terjadi. Data dari WHO atau World Health Organization pada tahun 2022 menunjukkan jika 1 dari 8 orang di seluruh dunia pernah mengalami depresi. 

Depresi adalah masalah mental yang paling umum terjadi. Meski umum terjadi, hal ini dampaknya bisa sangat mengerikan. Tidak sedikit orang yang mengakhiri hidup karena sebelumnya ia mengalami depresi. Tak hanya mengakhiri hidupnya sendiri, dalam beberapa kasus juga ditemukan bahwa beberapa orang dengan masalah ini ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan. 

Seorang psikolog Ratih Ibrahim mengatakan, “Mungkin kalau dilihat secara umum, kita sering dengar orang atau teman mengatakan, “Aduh, rasanya mau mati saja”. Terus kita berpikir bahwa ia terlalu lebay. Padahal hati-hati, lho, itu adalah sebuah tanda yang perlu disikapi secara tidak sembarangan. Dalam perjalanan sebagai seorang profesional kesehatan jiwa, kita menemukan memang betul-betul depresi ini tidak main-main.”

Dampak Negatif Depresi

Ada banyak dampak negatif dari depresi. Dampak tersebut mulai dari menurunnya rasa percaya diri, pola hidup yang tidak baik, pola makan sembarangan, kesehatan fisik menurun dan yang paling parah adalah risiko keinginan bunuh diri. Para ahli menemukan jika saat depresi seseorang cenderung menutup diri, menjadi lebih pemurung, mudah marah, mudah tertekan dan kehilangan kemampuan berpikir secara logis. 

Saat mendapati orang di sekitar kita menunjukkan gejala depresi, penting bagi kita untuk segera menyadarkan dan menguatkannya. Penting bagi kita untuk senantiasa ada untuknya dan menjadi penyemangat baginya. Depresi yang ditangani sejak dini bisa berangsur membaik. Ini juga bisa membantu seseorang terlepas dari masalah ini dengan lebih cepat dan dengan cara yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat. 

#WomenForWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading