4 Cara Mengobati Hematoma dengan Cepat

Seringkali hematoma disamakan dengan memar. Walaupun gejalanya hampir sama, tetapi hematoma lebih berbahaya untuk kesehatan daripada memar. Kondisi ini bisa dialami oleh anak-anak maupun dewasa pada bagian tubuh.

Memar merupakan kondisi traumatis pada kulit, yang terjadi karena pembuluh darah di bawah kulit pecah, kemudian mengeluarkan darah ke jaringan. Darah yang terkumpul akibat pembuluh darah pecah, mengumpul di daerah permukaan kulit, kemudian menghasilkan warna biru kehitaman. Kondisi memar ini biasanya terasa sakit dan nyeri saat disentuh.

Sedangkan hematoma adalah kondisi penumpukan darah abnormal karena pembuluh darah yang pecah. Hampir sama dengan memar, tapi hematoma bisa terjadi pada bagian organ vital pada tubuh. Kondisi hematoma bisa menyebabkan seseorang mengalami koma dan struk. Hematoma bisa ditandai dengan gejala nyeri kepala, nyeri pinggang, nyeri perut, mual, penurunan kesadaran hingga kejang-kejang.

Pada saat mengalami hematoma, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat. Cara mengobati hematoma bisa disesuaikan dengan gejala dan bagian tubuh yang terkena hematoma. Biasanya dokter akan menyarankan cara mengobati hematoma dengan teknik RICE (rest, ice, compression, elevation) seperti berikut ini:

1. Rest

Saat mengalami hematoma, istirahatkan bagian tubuh yang mengalami nyeri. Karena dengan mengistirahatkan bagian tersebut, maka peradangan akan segera sembuh. Selain itu, jika terlalu banyak digunakan untuk bergerak, maka akan mengakibatkan kerusakan yang lebih parah.

2. Ice

Kompres es memiliki banyak manfaat untuk menyembuhkan nyeri. Es bisa membantu menghentikan pendarahan pada bagian tubuh yang mengalami hematoma. Untuk itu, kompreslah bagian yang mengalami hematoma dengan es batu yang sudah dibalut dengan kain lembut dan bersih.

3. Compression

Kemudian, tubuh yang mengalami hematoma bisa dibalut dengan perban. Gunakan perban yang elastis dan nyaman untuk digunakan. Perban memiliki fungsi untuk menghentikan pendarahan dan menyembuhkan bengkak.

4. Elevation

Cara yang terakhir yaitu elevation. Teknik ini dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri dan mencegah pembengkakan. Caranya adalah dengan mengangkat bagian tubuh lebih tinggi dari jantung saat berbaring.

1. Kompres Es

Dari dulu es batu selalu dikenal sebagai obat alternatif penghilang memar. Karena mengompres dengan es batu dapat membantu mengurangi pembengkakan, atau memar yang terjadi karena cidera. Es batu bisa diaplikasikan pada area memar selama 15 menit. Lalu menggerakan kompres pada area sekitar memar dengan gerakan memutar. Hal ini dilakukan agar pembuluh darah yang luka pada area memar tidak beku.

2. Kompres Hangat

Mengompres memar dengan air hangat juga bisa membantu mengatasi memar. Mengompres memar dengan air hangat, bisa mempercepat aliran darah ke area memar sehingga mempercepat proses penyembuhan. Pada bagian memar bisa dikompres menggunakan handuk yang sudah dibasahi air hangat, tekan handuk ke area yang memar, dan lakukan beberapa kali dalam sehari.

3. Minyak Esensial

Minyak esensial bisa membantu mengatasi luka akibat memar. Salah satunya adalah minyak lavender, yang bisa membantu mengatasi memar. Minyak lavender memiliki fungsi sebagai analgesik, yang membantu menyembuhkan peradangan, yang disebabkan karena memar. Minyak esensial bisa diteteskan pada bagian memar, kemudian pijat lembut ke bagian yang memar. Dan lakukanlan metode ini selama satu jam sekali.