Fimela.com, Jakarta Menghabiskan waktu di luar ruangan memang menyenangkan. Berpiknik di taman, berkebun, atau berjalan-jalan keliling kota bisa jadi ide kegiatan di ruang terbuka. Namun, kesenangan menghabiskan waktu di luar akan hilang bila terganggu rasa gatal akibat gigitan nyamuk.
Terkadang ketika berkumpul bersama teman, hanya kita yang merasa digigit nyamuk sedangkan yang lain tidak. Menggaruk tubuh berkali-kali sedangkan orang lain terlihat baik-baik saja membuat keadaan jadi tidak nyaman. Dilansir dari Cnet, ada penjelasan ilmiah mengapa nyamuk suka menggigit orang-orang tertentu. Yuk simak penjelasan di bawah ini.
Advertisement
Golongan Darah
Ada empat golongan dara utama, yaitu A, B, AB, dan O. Golongan darah ditentukan berdasarkan genetik dan dibentuk oleh kumpulan protein. Nyamuk menggigit manusia bukan untuk makan, tetapi untuk menyerap protein dalam darah. Hanya nyamuk betina yang menggigit manusia karena membutuhkan protein dalam darah untuk mengembangkan telurnya. Berdasarkan penelitian, orang dengan golongan darah O paling menarik nyamuk. Namun studi ini belum pasti dan tidak ditemukan preferensi nyamuk dalam golongan darah.
Warna Pakaian
Sahabat Fimela pernah dengar istilah bahwa pakai baju hitam akan digigit nyamuk? Bila pernah, pernyataan tersebut benar adanya. Penelitian menunjukkan bahwa warna pakaian gelap seperti hitam, biru dongker, dan merah adalah warna yang paling menarik bagi nyamuk.
Advertisement
Bau Badan dan Keringat
Nyamuk dengan mudah menemukan seseorang untuk digigit melalui bau zat yang ada pada kulit manusia dan keringat. Hal yang dapat meningkatkan zat pada kulit dan keringat manusia adalah aktivitas olahraga yang meningkatkan pengumpulan asam laktat dan genetika.
So, jaga kebersihan tubuh dan pakai wewangian ya kalau sahabat Fimela tak mau digigit nyamuk.
Â
Penulis : Mufiidaanaiilaa Alifah S.