3 Cara Menyimpan Bawang Bombay Agar Awet dan Tidak Busuk

Fimela.com, Jakarta Bawang bombay atau Allium cepa adalah salah satu bumbu dapur, yang bisa menyiptakan cita rasa lezat pada makanan. Dibandingkan bawang yang lainnya, bawang bombay memiliki rasa yang lebih manis. Sedangkan jenis bawang biasanya memiliki rasa yang agak pedas ketika dimakan.

Saat mengiris bawang bombay, aroma dari bawang ini bisa membuat mata perih dan mengeluarkan air mata. Untuk menghindari hal tersebut, Sahabat Fimela dapat meletakkan bagian bawang yang terbuka menghadap ke talenan, lalu potong bawang bombay dengan pisau yang tajam. Cara memotong tersebut akan menghambat aroma bawang bombay mengenai mata.

Bawang bombay memiliki kandungan air, serat makanan, gula, vitamin, mineral, kalsium, magnesium, fosfor, kalium, asam folat dan asam amino. Sehingga bawang bombay memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Namun, sebaiknya berhati-hati saat menyimpan bawang bombay, karena mudah busuk. Simak cara menyimpan bawang bombay berikut ini dan manfaatnya:

Manfaat Bawang Bombay

Bawang bombay memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Karena bawang bombay mengandung gizi dan nutrisi yang tinggi. Bawang bombay mampu ngontrol kolesterol di dalam tubuh dan menjaga kesehatan pembuluh darah. Sehingga seseorang yang mengonsumsi bawang bombay akan terhindar dari risiko serangan jantung.

Kandungan dalam bawang bombay juga memiliki manfaat untuk mencegah pertumbuhan sel kanker. Bagi penderita diabetes, bawang bombay mampu mengontrol kadar gula darah di dalam tubuh. Karena bawang bombay memiliki kandungan sebagai agen hipoglikemik melalui mekanisme daripada meningkatkan kadar gula daah dalam tubuh.

Senyawa antioksidan yang terkandung di dalam bawang bombay sangat tinggi. Antioksidan mampu melawan radikal bebas masuk ke dalam tubuh. Selain untuk kesehatan tubuh, bawang bombay juga mampu menyuburkan rambut dan menyembuhkan alergi kulit.

Cara Menyimpan Bawang Bombay

1. Simpan di Tempat Kering

Cara menyimpan bawang bombay yang tepat adalah menyimpan di tempat kering. Bawang bombay akan bertahan selama 30 hari dalam suhu ruang 7-10 derajat celcius. Dalam suhu ruang, bawang bombay hanya akan bertahan selama seminggu saja. Sahabat Fimela dapat menaruh bawang bombay dalam keranjang yang terbuka atau tas jaring, yang memiliki sirkulasi udara yang baik.

2. Jangan Simpan dengan Kentang

Ada baiknya menjauhkan bawang bombay dengan kentang. Karena kentang dapat mengeluarkan uap air dan membuat udara menjadi lembap. Jika bawang bombay disimpan dengan kentang, maka akan terkontaminasi suhu lembap dan cepat membusuk.

3. Jangan Simpan di Kulkas

Tak selamanya kulkas baik untuk menyimpan bahan dapur. Bawang bombay justru akan cepat busuk jika disimpan di kulkas. Udara dalam kulkas akan terkontaminasi oleh bau bawang, dan kelembapan di kulkas sangat tinggi.

Resep Cheese Onion Ring

Bahan:

2 siung bawang bombay
1 sdm susu bubuk
6 sdm tepung bumbu
20 gr keju cheddar parut
Oregano kering
Tepung roti
150 ml air dingin

Cara memasak:

Kupas bawang bombay, potong agak tebal dan lepaskan tiap lapisannya.
Campurkan tepung bumbu, susu bubuk, keju parut dan oregano. Aduk rata dan tambahkan air agar teksturnya mengental.
Celupkan bawang ke adonan basah dan guling-gulingkan ke tepung roti.
Goreng di minyak yang panas sampai berwarna keemasan. Angkat dan tiriskan.
Sajikan onion ring dengan saus atau mayonaise.