Sukses

Health

7 Penyebab Badan Cepat Gemuk Meskipun Makan Sedikit

Fimela.com, Jakarta Akan ada banyak alasan mengapa beberapa orang mengalami lemak pada perut termasuk pola makan yang buruk, kurang olahraga, bahkan hingga stress. Mungkin kamu pernah mengeluh menpa baru makan sedikit berad badan sudah bertambah dan membuat badan cepat gemuk.

Berat badan berlebih atau obesitas merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia, hal ini terkait degan beberapa kondisi yang dikenal sebagai sindrom metabolik. Seseorang yang memiliki sindrom metabolik biasanya akan mengalami risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2 yang jauh lebih tinggi, dibanding mereka yang memiliki berat badan kisaran normal.

Terkadang kenaikan berat badan juga disebabkan oleh perilaku makan dan gaya hidup, beberapa orang terkadang tidak dapat mengendalikan kebiasaan makan mereka. Berikut beberapa faktor penyebab utama kenaikan berat badan atau badan cepat gemuk yang mungkin kamu alami:

1. Genetika

Berat badan berlebih terkadang didasari oleh faktor genetik yang kuat, anak-anak dari orang tua dengan obesitas jauh lebih mungkin mengalami obesitas daripada anak-anak dari orang tua yang memiliki berat badan kurang.

2. Junk Food

Terkadang beberapa makanan olahan berat seringkali tidak lebih dari bahan olahan yang dicampur dengan aditif, beberapa produk yang ditawarkan dari junk food terkesan lebih murah, tahan lama, dan rasanya yang sangat enak dan sulit untuk ditolak. Terkadang makanan junk food akan membuat beberapa orang tak sadar dan terus menerus ingin membeli makanan tersebut.

3. Kecanduan Makanan

Banyak makanan cepat saji yang dimasikan dengan gula dan memiliki lemak tinggi untuk merangsang pusat bagian pada otak, makanan satu ini sering dibandingkan dengan obat-obatan yang sering disalahgunakan seperti alkohol, kokai, nikotin, maupun ganja.

Junk food juga dapat menyebabkan kecanduan bagi pada penikmatnya, selain itu kecandua terhadap makanan merupakan masalah yang cukup kompleks yang sangat sulit untuk diatasi.

4. Insulin

Insulin merupakan hormon yang sangat penting untuk menyimpan energi, salah satu fungsinya adalah memberi sel-sel lemak untuk menyimpanan lemak dan menahan lemak yang sudah mereka bawa. Salah satu cara terbaik untuk menurunkan insulin adalah dengan mengurangi karbohidrat sederhana atau olahan dan meningkatkan asupan serat.

5. Obat-Obatan Tertentu

Banyak obat-obatan tertentu yang dapat menyebabkan penambahan berat badan sebagai salah satu efek sampingnya. Seperti, obat antidepresan yang telah dikaitkan dengan penambahan berat badan, selain itu obat diabetes dan antipsikotik. Terkadang beberapa obat-obatan tersebut akan mengubah fungsi tubuh dan obat, selain itu mengurangi tingkat metabolism atau meningkatkan nafsu makan.

6. Resistensi Leptin

Leptin merupakan hormon lain yang berfungsi penting untuk menaikkan berat badan, leptin sendiri diprosuksi oleh sel-sel lemak dan tingkat darahnya yang meningkat dengan massa lemak yang lebih tinggi. Pada orang yang sehat terkadang kadar leptin yang tinggi terkait dengan berkurangnya nafsu makan, ketika bekerja degan benar maka akan memberi tahu otak seberapa tinggi simpanan lemak pada tubuh.

7. Gula

Seringkali gula dikaitkan dengan penambahan berat badan dan membuat badan menjadi cepat gemuk. Gula ternyata dapat mengubah hormon dan biikimi tubuh ketika dikonsumsi secara berlebihan, yang dapat berkontribusi pada penambahan berat badan. Gula di bagi menjadi dua yaitu glukos dan fruktosa, glukosa berasal dari makanan termasuk pati, kemudian fruktosa berasal dari tambahan gula.

Terkadang beberapa orang akan kesulitan untuk mengontrol makanan yang mereka konsumsi, justru beberapa diantaranya akan sangat tergiur oleh makanan junk food yang murah dan sangat enak. Oleh karena itu ada baiknya ketika kamu mengkonsumsi makanan, pilih makanan yang mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading