Sukses

Health

Kembali Melonjak di Sejumlah Negara, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Belum Usai

Fimela.com, Jakarta Seluruh dunia berharap pandemi Covid-19 akan berakhir di tahun 2022 ini. Terlebih, pemberian vaksin sudah dilakukan, bahkan sejumlah negara juga telah menyatakan jika sudah memasuki fase endemi, siap hadapi era new normal. 

Namun rupanya, di sejumlah negara terutama bagian Asia dan Eropa Barat, WHO mencatat lonjakan kasus Covid-19 kembali terjadi. Dikutip dari Liputan6.com, "Peningkatan ini terjadi meskipun ada pengurangan pengujian di beberapa negara, yang berarti kasus yang kami lihat hanyalah puncak gunung es," direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, PhD, mengatakan pada konferensi pers hari Rabu (16/3/2022).

Lonjakan kasus yang terjadi terjadi di wilayah lokasi yang telah mencabut langkah-langkah pencegahan penularan. Selain itu, negara dengan tingkat vaksinasi rendah juga terbukti masih mengalami lonjakan kasus yang tinggi. 

 

Pandemi belum usai

"Peningkatan ini terjadi meskipun ada pengurangan pengujian di beberapa negara, yang berarti kasus yang kami lihat hanyalah puncak gunung es," direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, PhD, mengatakan pada konferensi pers hari Rabu (16/3/2022).

Akibatnya, wabah lokal dan lonjakan kasus Covid-19 kemungkinan besar terjadi, terutama di daerah-daerah di mana langkah-langkah untuk mencegah penularan telah dicabut, katanya. Dan tingkat kematian tetap tinggi di banyak negara, terutama negara-negara dengan tingkat vaksinasi yang rendah.

"Setiap negara menghadapi situasi yang berbeda dengan tantangan yang berbeda, tetapi pandemi belum berakhir. Saya ulangi, pandemi belum berakhir," kata Tedros dikutip dari WebMD, Senin (21/3/2022).

Sejumlah negara alami lonjakan kasus

Inggris dan Cina mengalami lonjakan kasus yang besar.  Peningkatan 46% kasus Covid-19 yang dilaporkan di Inggris dan lonjakan jumlah kasus di China. Di seluruh dunia, kasus Covid-19 mingguan naik 8%, WHO mengumumkan, meskipun ada penurunan yang signifikan dalam pengujian untuk Covid-19.

“Mengingat laporan-laporan ini, kita harus sangat berhati-hati. Kita perlu memperhatikan ini dengan sangat hati-hati, dan kita perlu fokus untuk mendapatkan vaksinasi yang tepat bagi yang paling rentan," kata Michael Ryan, MD, direktur eksekutif Program Darurat Kesehatan WHO

 

#Women for Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Pandemi COVID-19 adalah peristiwa menyebarnya Penyakit koronavirus 2019 di seluruh dunia

    Pandemi COVID-19

Loading