Fimela.com, Jakarta Dua tahun sudah pandemi melanda dunia. Meski banyak dari kita yang merasa lelah dan terkadang mengabaikannya, kita harus tetap waspada dan hati-hati. Pasalnya, saat ini covid-19 terus bermutasi memunculkan varian baru yang lebih cepat menyebar.
Melansir dari laman liputan6.com, saat ini covid-19 varian omicron telah memunculkan subvarian baru yang lebih cepat penyebarannya yakni omicron BA.2. Parahnya lagi, infeksi akibat subvarian ini berbahaya seperti halnya varian Delta.
Tim Spector, profesor Studi Gejala Covid ZOE, kepada The Sun mengatakan, “Kita mengetahui virus ini menyebar ke tubuh bagian lain. Ada kemungkinan omicron atau varian lain menyerang usus. Ini tidak akan terlihat di hidung, penderita bisa terkena infeksi usus tetapi tidak terlihat positif.”
Advertisement
Advertisement
Gejala Subvarian BA.2
Peneliti menemukan jika mereka yang menderita omicron subvarian BA.2 akan mengalami gejala yang berhubungan dengan kesehatan usus atau pencernaan. Beberapa pasien yang terinfeksi mengeluhkan sakit perut, kembung, diare, muntah, mual dan mulas.
Selain bisa menyerang saluran pencernaan, subvarian BA.2 dinilai lebih cepat menular dibandingkan varian covid-19 yang lain. WHO memprediksi penyebaran subvarian ini akan lebih cepat dan lebih meluas jika dibandingkan dengan varian omicron sebelumnya.
Mengingat bahwa pandemi belum usai, penting bagi kita semua untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan lebih ketat. Penuhi juga kebutuhan nutrisi tubuh setiap harinya. Jaga lagi daya tahan tubuh dan kebersihan tubuh pun sekitar. Segera pergi ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami masalah kesehatan yang menunjukkan gejala parah. Semoga informasi ini bermanfaat.
#WomenForWomen