Fimela.com, Jakarta Sariawan adalah peradangan yang terjadi di area gusi, bibir, lidah dan mulut. Kondisi ini bisa menyebabkan penderitanya susah makan, nafas menjadi bau tidak sedap, susah berbicara dan mempengaruhi perubahan suasana hati.
Penyakit Sariawan yang juga disebut dengan stomatitis ini, bisa dialami oleh segala usia. Bahkan anak kecil juga bisa mengalami peradangan sariawan. Kondisi ini bisa dialami selama 7 hari atau bahkan sampai berbulan-bulan.
Walaupun sariawan ini bisa sembuh dengan sendirinya, tetapi sariawan harus diobati segera agar tidak menyebabkan komplikasi penyakit di mulut. Secara umum, sariawan disebabkan karena infeksi bakteri. Berikut cara mengobati sariawan dan kenali penyebabnya:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Bakteri Penyebab Sariawan
Pada umumnya sariawan disebabkan karena adanya bakteri yang menginfeksi di area mulut. Selain itu, sariawan juga disebabkan karena infeksi jamur candida albicans. Jamur ini tumbuh di dalam mulut dan berkembang biak tanpa kendali. Ada beberapa faktor penyebab sariawan lainnya, yang membuat infeksi bakteri dan jamur semakin parah. Berikut penyebabnya:
- Sedang stres atau terlalu banyak pikiran
- Makan makanan penyebab alergi
- Memiliki luka atau trauma di mulut
- Mulut kering dan dehidrasi
- Imunitas tubuh menurun
- Efek samping mengonsumsi obat-obatan
- Tidak mengonsumsi makanan bergizi
- Mengonsumsi minuman yang mengandung asam tinggi
- Tidak pernah membersihkan gigi dan mulut
- Merokok dan mengonsumsi alkohol
- Perubahan hormon pada perempuan
- Memiliki riwayat penyakit tertentu seperti HIV/AIDS
Gejala Sariawan
Sariawan ditandai dengan gejala munculnya luka di area bibir, gusi, lidah dan area mulut lainnya. Biasanya luka tersebut berbentuk oval atau bulat dengan warna putih atau kuning. Sariawan yang meradang akan disertai warna kemerahan di bagian pinggirnya, dan muncul darah yang keluar dari luka tersebut.
Saat mengalami sariawan, penderitanya akan mengalami bibir kering, lidah terasa terbakar dan nyeri, nafas menjadi bau tidak sedap, tidak nyaman saat menelan ludah atau makanan, susah berbicara, serta susah membuka mulut.
Dalam beberapa kondisi sariawan yang parah, penderitanya bisa mengalami radang tenggorokan, demam tinggi, nyeri di berbagai area mulut, dan tidak kunjung sembuh selama lebih dari dua minggu.
Advertisement
Cara Mengobati Sariawan
Sebenarnya sariawan dapat sembuh tanpa diobati. Pada kondisi normal, penyakit ini dapat dialami selama kurang lebih seminggu hingga dua minggu. Untuk mengobati sariawan, kamu bisa menghindari makanan yang terlalu pedas, asin atau asam. Karena makanan tersebut bisa memperparah peradangan sariawanmu.
Jagalah kebersihan gigi dan mulut, dengan cara rajin menggosok gigi pagi, setelah makan dan sebelum tidur. Usahakan untuk menggunakan obat kumur, untuk membunuh bakteri penyebab sariawan. Hentikan kebiasaan merokok agar sariawan cepat sembuh.
Jika sariawan yang dialami lebih dari 2 minggu, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Dokter akan mendiagnosa penyakit yang menyerang bagian mulut ini. Kemudian pasien akan mendapatkan resep obat yang tepat agar sariawan lekas sembuh.