Fimela.com, Jakarta Saat kita buang air kecil, biasanya warna urin memiliki warna kuning pucat hingga kuning tua. Warna urin tersebut biasanya disebabkan oleh pigmen urokrom, atau dikenal sebagai urobilin.
Yang kita tahu jika minum air putih yang banyak dan semakin terhidrasi biasanya akan semakin ringan pigmen dalam urin kita. Pigmen dan senyawa kimia dalam makanan yang kamu makan serta beberapa minuman juga akan mengubah warna urin kamu.
Akan tetapi perubahan tersebut biasanya tidak berlangsung lama dan bukan termasuk gejala yang serius. Meskipun warna urin yang terlalu kuning termasuk gejala suatu penyakit. Nah untuk itu kamu perlu mencari tahu apa saja penyebab air kencing kuning:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
1. Diet
Salah satu penyebab utama air kencing kuning adalah diet. Warna makanan yang alami seperti buah dan sayuran dapar berinteraksi dengan pigmen untuk menciptakan warma yang berbeda. Namun terdapat beberapa makanan olahan berat yang mengandung pewarna makanan dalam jumlah tinggi. Biasanya pewarna ini akan berinteraksi dengan pigmen juga.
2. Vitamin B dan Beta Karoten
Selanjutnya Vitamin B seperti riboflavin (B-2) dan cobalamin (B-12) juga dapat menyebabkan urin berwarna kuning hingga hijau. Jika kamu mengonsumsi suplemen atau multivitamin, biasanya akan membuat warna urin lebih cerah.
Ternyata kelebihan Beta Karoten atau Vitamin C juga dapat menyebabkan warna urin menjadi kuning tua atau oranye. Selain buah jeruk, vitamin C juga terdapat pada makanan seperti tomat, stroberi, dan brokoli.
3. Olahraga
Olahraga bukan masalahnya, namun jika kamu tidak terhidrasi dengan baik setelah olahraga maka dapat menyebabkan urin menjadi lebih gelap. Olahraga yang ekstrim tanpa hidrasi yang tepat juga dapat menyebabkan kondisi serius yang menyebabkan kerusakan otot. Hal ini tentu dapat menyebabkan nyeri otot yang parah bersama dengan urin yang berwarna gelap.
4. Obat-Obatan
Ternyata beberapa obat yang tidak dikonsumsi tidak sesuai dengan anjuran dokter biasanya akan membuat urin kamu berwarna kuning. Seperti obat antibiotik dan obat kemoterapi tertentu yang digunakan untuk mengobati kanker. Obat lain seperti rifampisin juga dapat membuat urin menjadi kuning.
Advertisement
5. Kondisi Medis
Perubahan warna air kencing juga bisa menjadi tanda masalah dengan fungsi ginjal, hati, atau kandung kemih. Jika urin kamu menjadi keruh atau mengeluarkan bau yang kuat, mungkin kamu akan mengalami infeksi kandung kemih atau ginjal. Hal ini juga dapat terjadi jika kamu mengalami gejala infeksi seperti buang air kecil, demam, muntah, atau sakit punggug.
6. Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih dapat terjadi ketika bakteri masuk ke kandung kemaih, biasanya akan melalui uretra. Perempuan akan cenderung terkna Infeksi Saluran Kemih daripada laki-laki. Beberapa orang mengenal istilah ini dengan sistitis. Berikut gejala yang meliputi Infeksi Saluran Kemih:
- Rasa kurang nyaman saat buang air kecil.
- Rasa sakit atau tekanan di perut ketika buang air kecil.
- Urin yang keruh, gelap, atau berdarah.
7. Hamil
Sementara ketika kita sedang hamil akan mengalami warna air kencing kuning, biasanya hal ini merupakan salah satu pertanda awal kehamilan.
Nah itulah beberapa penyebab air kencing kuning yang perlu kamu waspadai. Beberapa penyebab di atas juga dapat disebabkan oleh faktor makanan dan minuman yang kamu konsumsi. Ada baiknya jika kamu jangan sampai dehidrasi atau kekurangan cairan. Selain kurang baik untuk kesehatan tubuh hal ini juga dapat membuat air kencing berwarna kuning atau lebih gelap.