5 Tanaman Herbal yang Bisa Jadi Pereda Nyeri Haid Alami

teh herbal bunga tanaman obat — ilustrasi teh herbal/13Smile/Shutterstock

Fimela.com, Jakarta Menjelang dan selama datang bulan atau menstruasi, setiap perempuan kemungkinan memiliki gejala PMS yang berbeda-beda. Gejala PMS bisa berupa ketidaknyamanan fisik, psikologis, dan emosional. Ada yang mengalami gejala naik turun emosi seperti cemas dan sedih berlebihan, dan ada juga yang mengalami rasa nyeri hebat di beberapa bagian tubuh.

Meskipun sebagian besar perempuan sudah menerima bahwa PMS adalah bagian tak terelakkan dari siklus haid, tapi tetap saja perlu diatasi agar tidak mengganggu kegiatan sehari-hari. Jika ingin mengatasi nyeri PMS dengan cara alami, ini beberapa tanaman herbal yang bisa menjadi pereda nyeri haid alami.

1. Jahe

Wedang Jahe — Ilustrasi/copyrightshutterstock/vanillaechoes

Jahe merupakan tanaman obat yang sudah terkenal mampu mengatasi banyak penyakit karena efeknya yang menyembuhkan termasuk meredakan rasa sakit atau nyeri PMS karena menstruasi. Kandungan zat besi, kalium, dan berbagai antioksidan seperti vitamin C, gingerols, shogaols, dan zingerones mampu menguatkan imun tubuh. Menyeduh jahe dengan air panas dan diminum selagi hangat bukan hanya bisa meredakan nyeri haid tapi juga meringankan gejala mual, muntah dan kembung.

2. Mint lemon balm

ilustrasi teh mint/Image by congerdesign from Pixabay

Ada banyak sekali jenis tanaman mint dengan aroma yang berbeda-beda, pilih daun jenis lemon balm yang beraroma kuat karena minum air seduhan duan mint ini mampu memberikan efek relaksasi sekaligus menghangatkan badan. Ketika tubuh merasa rileks, maka syaraf juga akan mengalami peregangan sehingga bisa meringankan nyeri haid. Mint lemon balm telah digunakan dalam pengobatan homeopati untuk ketidakteraturan menstruasi, jadi cocok untuk meredakan gejala PMS.

3. Kunyit

susu-kezo — ilustrasi susu kunyit/Ahanov Michael/shutterstock

Akar kunyit juga merupakan salah satu tanaman obat atau herbal yang punya banyak khasiat, termasuk mengurangi nyeri haid. Caranya cukup mudah, parut kunyit secukupnya lalu seduh dengan air hangat atau susu hangat untuk diminum setiap hari. Kunyit akan menghambat produksi prostaglandin yang merupakan hormon pemicu rasa sakit di tubuh dan membuat otot rileks sehingga mengurangi tekanan di beberapa bagian yang nyeri seperti area bawah perut dan punggung.

4. Chamomile

teh bunga chamomile — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/Marina Shanti

Teh chamomile sudah diketahui mampu memberikan efek relaksasi dan aromaterapi yang efektif untuk membuat pikiran tenang. Tapi ternyata menyeduh chamomile juga bisa berguna untuk meringankan nyeri haid dan menjaga suasana hati yang baik sebagai efek PMS. Beberapa penelitian membuktikan mengonsumsi teh chamomile efektif mengurangi kram menstruasi.

5. Chaste Berry

Ilustrasi teh oolong. (Photo by Drew Jemmett on Unsplash)

Tidak banyak yang tahu tentang tanaman herbal ini, tapi penelitian yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Phytomedicine menemukan bahwa mengonsumsi air seduhan atau ekstrak chaste berry mampu meringankan gejala PMS termasuk mengurangi nyeri haid. Tanaman dengan bunga ungu ini bisa didapatkan dalam keadaan kering atau dalam obat olahan karena jarang ada tanaman segarnya ditemukan di dekat rumah.

Tentunya ada banyak tanaman herbal lain yang kemungkinan bisa meredakan nyeri haid, namun jika ingin mencobanya, coba dulu lima tanaman herbal di atas.

#Women for Women