5 Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dipanaskan

Memasak — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/ polkadot_photo

Fimela.com, Jakarta Ada banyak jenis yang bisa dipanaskan. Karena kesibukan atau jadwal kegiatan kita yang padat, biasanya kita suka memanaskan makanan yang sudah matang. Hal itu dilakukan demi menghemat waktu dan lebih praktis.

Misalnya, saat kita membeli soto daging dan saat dimakan, ternyata masih sisa cukup banyak. Nah, sisanya suka kita masukkan di kulkas. Beberapa saat kemudian atau keesokan harinya, soto tersebut kita keluarkan dari kulkas lalu kita panaskan untuk disantap kembali.

Ada yang memanaskan di microwave, magic com atau cukup panaskan di panci. Tapi ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya jangan dipanaskan. Seperti dilansir dari qraved, demi kesehatanmu, jangan coba-coba untuk memanaskan lima makanan berikut ini. Itu karena kandungan yang ada di dalamnya bisa berubah menjadi racun. Apa saja lima makanan tersebut?

1. Bayam

Sayur bayam memang kaya nutrisi. Satu hal yang mesti kamu tahu, sayur bayam, adalah salah satu makanan yang tidak boleh kamu panaskan bahkan satu kali pun. Hal itu berbahaya karena akan mengakibatkan oksidasi yang membahayakan tubuh. Ketika kamu memanaskan sayur bayam, maka kandungan nitrat di dalam bayam akan berubah menjadi nitrit dan bersifat zat karsinogen atau pemicu kanker di dalam tubuh. Selain dipanaskan, bayam juga tidak boleh disimpan lebih dari lima jam untuk dikonsumsi kembali.

2. Seledri

Daun seledri — ilustrasi/copyright shutterstock.com

Sama seperti sayur bayam, seledri juga mengandung zat nitrat yang bisa berubah menjadi kandungan berbahaya bagi tubuh setelah dipanaskan. Sayuran pelengkap ini biasanya dicampurkan dalam sajian sup atau bakso. Jadi ingat, kalau kamu ingin memanaskan kedua makanan ini, mungkin lebih baik kamu buang dulu seledrinya dan gunakan seledri yang baru.

3. Telur

Telur rebus — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/PIMPAN

Makanan yang satu ini termasuk favorit banyak orang. Tapi ingat ya, telur yang dimasak dalam keadaan bulat cenderung lebih berbahaya ketika dipanaskan. Bahkan hal itu bisa membuat telur menjadi beracun terutama di bagian kuning telurnya.

Mengonsumsi telur yang tidak fresh juga bisa merusak dan mengganggu sistem pencernaan tubuh kita. Jadi ada baiknya kalau ingin mengonsumsi telur yang sudah didiamkan, langsung dimakan habis dan tidak perlu dipanaskan.

4. Kentang

kentang goreng — Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Kamu juga wajib tahu kalau nutrisi yang ada pada kentang akan hilang kalau dipanaskan kembali. Selain itu, pada proses pemanasan secara berulang-ulang pada kentang dapat berisiko memicu perkembangan bakteri yang kemudian dapat membahayakan tubuh kita.

5. Nasi

Masak Nasi — Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Memanaskan nasi tidak sama dengan menyimpan nasi di dalam rice cooker/warmer, yang dimaksud di sini adalah memanaskan nasi di mana cara tersebut bisa memicu pertumbuhan spora. Apalagi saat suhu nasi tersebut mendingin kembali, spora tersebut akan berkembang biak menjadi bakteri dan kuman yang bisa menyebabkan diare atau muntah-muntah.

Namun Food Standards Agency menyebutkan, yang menyebabkan bakteri berkembang sebenarnya bukan cara memanaskannya, melainkan cara menyimpan nasi dengan cara yang salah. Jadi, kalau nasi tidak diletakkan di rice cooker/warmer, sebaiknya disimpan di dalam lemari es. Saat akan disantap, keluarkan dari lemari es dan baru dikukus kembali.

#Women for Women